Aurier dibeli Spurs dari PSG seharga 23 juta poundsterling. Bek kanan 24 tahun ini sejatinya dinilai punya potensi bagus untuk menjadi pemain top, tapi citra itu dinodai dengan sikapnya yang kurang baik.
Dia sebelumnya dihukum melakukan kontak dengan rekan dan anggota tim serta ikut latihan oleh PSG, karena melemparkan hinaan bernada homofobia terhadap pelatih saat itu, Laurent Blanc.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pochettino mengaku sudah berbicara dengan Aurier soal menjaga sikap di klub. Tak mengenal si pemain sebelumnya, manajer asal Argentina itu merasa mendapatkan kesan bagus dari pembicaraan yang berlangsung.
"Saya bilang padanya 'Aku akan membunuhmu, aku akan menandukmu'," seloroh Pochettino.
"Saya rasa pembicaraannya bagus, kami mengobrol panjang lebar. Dia sangat paham bagaimana situasi kami, apa yang kami harapkan darinya, dan bagi kami sangatlah penting bagaimana para pemain bersikap di skuat ini, tidak hanya untuknya tapi semua pemain,"
"Kami perlu menjaga dinamika yang sudah kami ciptakan. Saya mempercayainya, saya percaya diri bahwa dia bisa sukses di sini dan membantu tim meraih berbagai hal yang kami inginkan."
"Ketika Anda tahu dan bertemu beberapa orang, Anda selalu mulai menilai dia sejak hari Anda bertemu mereka dan bagi saya kami memulai dari titik ini karena saya tak mengenalnya sebelumnya. Bagi dia, saya rasa ini adalah episode baru dalam hidupnya," tambahnya seperti dikutip Sky Sports. (raw/rqi)