Kota Manchester sudah panas di pekan-pekan awal liga musim 2017/2018. City dan MU bersaing ketat dengan mendiami posisi pertama dan kedua di papan klasemen.
Uniknya, kedua tim mengoleksi nilai yang sama, 13 poin. Produktivitas gol City dan MU juga setara 16, dengan juga sama-sama kebobolan dua gol. Dengan begitu, selisih gol City dan MU pun identik surplus 14 gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di atas kertas, City tak akan kesulitan menghadapi Palace. The Eagles, julukan Palace, belum tak bisa berbuat apa-apa dalam lima laga awal. Palace selalu kandas dari lawan-lawan dan menjadi juru kunci.
Menghadapi Southampton, MU juga dijagokan untuk menuai tiga poin. Tim besutan Jose Mourinho itu tak pernah kalah dalam enam pertemuan dengan Soton. Laju Soton musim ini juga belum stabil. Dari lima laga yang dilakoni, Soton mengumpulkan dua kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kali kalah.
Di laga lain, Liverpool, yang ada di urutan kedelapan, akan menjalani pertandingan 'sulit'. The Reds kembali dijadwalkan berjumpa dengan Leicester City di King POwer Stadium, Sabtu (23/9).
Laga itu menjadi pertemuan beruntun Liverpool dengan Si Rubah, julukan Leicester. Setelah dikalahkan Leicester 0-2, Liverpool langsung tersingkir dari Piala Liga yang bergulir 20 September.
Liverpool menatap laga itu dengan bekal kurang meyakinkan lainnya. Tim besutan Juergen Klopp tersebut tak pernah menang dalam empat pertandingan di semua ajang sebelumnya.
Sebelum laga itu, Chelsea akan bermain dengan Stoke City di bet365 Stadium. The Blues dijagokan untuk meraih kemenangan dalam laga itu.
Arsenal juga sedang butuh kemenangan di liga setelah diimbangi Chelsea pada pertengahan September. The Gunners, yang ada di urutan ke-12, akan menjamu West Bromwich Albion di Emirates Stadium, Selasa (26/9).
(fem/cas)











































