MU akan mengunjungi Anfield, Sabtu (14/10/2017) malam WIB di lanjutan Premier League akhir pekan ini. Keduanya punya rivalitas yang besar, dengan pertemuannya dilabeli North-West Derby.
Laga ini melibatkan gengsi dua tim dengan gelar terbanyak di Inggris. MU merupakan pemegang titel juara terbanyak dengan 20 trofi, sementara Liverpool di posisi dua dengan 18 kali juara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi di era sekarang ini, mantan bek tim nasional Belanda itu melihat atmosfernya tak sepanas dulu. Justru ada kecenderungan nuansa akrab yang terasa karena hubungan pertemanan antara pemain-pemain dari kedua tim.
Baginya, di laga semacam ini keakraban semacam itu harus disingkirkan jauh-jauh.
"Sekarang ini banyak pemain yang merupakan teman baik jadi mungkin suasananya akan cukup bersahabat di lorong ruang ganti. Ketika zaman kami bermain dulu, di banyak kesempatan suasananya berbeda," ungkap Stam kepada Sky Sports.
"Sesuatu sesekali terjadi di lorong itu. Tapi ini semua soal rivalitas, cara saya memandangnya ketika masuk ke lorong itu adalah tak ada yang namanya teman."
"Memang ada aturan-aturan, tapi sejumlah aturan dibuat untuk sesekali dilanggar demi melakukan segala upaya untuk mendapatkan hasil," tambahnya. (raw/nds)