Van Dijk akan meninggalkan Southampton dan bergabung dengan Liverpool ketika bursa transfer musim dingin dibuka pada 1 Januari 2018. Untuk mendapatkan bek asal Belanda itu, Liverpool kabarnya harus mengucurkan dana 75 juta pound sterling (sekitar Rp 1,4 triliun). Harga itu menjadikan Van Dijk sebagai pemain belakang paling mahal dalam sejarah.
Mempertimbangkan minimnya pengalaman Van Dijk di level tertinggi, harga tersebut dianggap kemahalan. Eks striker timnas Inggris, Alan Shearer, bahkan menyebut harga Van Dijk melambung tinggi lantaran Liverpool sangat butuh bek baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Claude Puel menyebut Van Dijk memang merupakan pemain bagus. Puel bahkan yakin Van Dijk bisa menjadi bek terbaik di dunia.
"Dia adalah salah satu bek terbaik di dunia dan dia memiliki semua kualitas untuk menjadi yang terbaik. Ini fantastis untuk Liverpool," ujar manajer Leicester City itu seperti dikutip Reuters.
"Dia bisa bermain di berbagai tim bagus dan ini adalah sebuah hadiah bagus untuknya. Pada awal musim situasinya sulit untuknya karena dia ingin bergabung dengan klub lain, tapi sekarang dia akan menemukan levelnya," kata Puel.
Puel mengenal Van Dijk saat masih menjadi manajer Southampton pada musim lalu. Dia juga menjadikan Van Dijk sebagai kapten The Saints.
Leicester akan bertandang ke markas Liverpool dalam lanjutan Premier League pada Sabtu (30/12/2017). Puel bersyukur karena Van Dijk belum bisa memperkuat The Reds pada laga itu.
"Saya ikut senang untuknya dan senang karena dia tak bisa bermain melawan kami," kata Puel.
(mfi/nds)