Gelandang Armenia itu merupakan rekrutan pertama Mourinho sejak menjadi manajer baru Setan Merah pada musim panas 2016. Sejak awal, karier Mkhitaryan di Manchester memang tidak mulus.
Mkhitaryan sempat terpinggirkan di awal-awal kedatangannya sebelum tampil impresif di sisa musim. Dia merupakan salah satu kunci sukses MU saat menjuarai Piala Liga dan Liga Europa. Namun, inkonsistensi kembali meredupkan Mkhitaryan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini Mkhitaryan malah kerap dihubung-hubungkan dengan pintu kelar MU di bursa Januari. Tidak sedikit yang mengaitkan dia dengan Inter Milan ataupun klub rival domestik klubnya, Arsenal yang turut melibatkan Alexis Sanchez.
"Pendekatan saya kepada para pemain adalah bahwa setiap pemain memiliki harga," jawab Mourinho saat ditanya apakah Mkhitaryan akan bertahan. "Tidak masalah siapakah dia. Tidak masalah dengan levelnya. Tidak masalah dengan gengsi, status. Saya pikir setiap pemain memiliki harganya."
"Dan saya bukan jenis manajer yang buta...buta akan fakta bahwa peman ini tidak tersentuh, tidak akan pernah bisa dijual. Jadi saya pikir setiap pemain punya harganya," lanjut dia di Sky Sports.
"Jadi ketika bursa transfer dibuka, selalu terbuka untuk setiap klub yang tertarik pada para pemain kami. Lalu terserah kami untuk membuat keputusan: ya atau tidak." (rin/din)











































