.webp)
Sanchez saat ini di ambang kepindahan dari Arsenal ke Manchester United. Kabarnya pemain internasional Chile itu akan mendapatkan gaji 500 ribu pound sterling per pekan di MU, membuatnya jadi pemain dengan gaji tertinggi di Britania Raya.
Hal itu pada prosesnya turut memunculkan label "mata duitan" untuk Sanchez. Salah satunya dari Martin Keown, yang pernah berseragam The Gunners pada periode 1993–2004.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Keown Sebut Sanchez Mata Duitan |
Akan tetapi, Pires tidak sepakat. Pria Prancis yang membela Arsenal pada kurun waktu 2000–2006 itu menyebut Sanchez punya alasan kuat untuk meninggalkan Arsenal, sebagaimana yang pernah ia katakan saat datang ke Gudang Peluru pada musim panas 2014.
"Alesix mencapai level untuk bisa disenangi orang banyak. Orang-orang di Inggris senang melihat pemain yang gigih. Itu mengapa banyak yang menyenanginya," kata Pires seperti dikutip Mirror.
"Anda bisa satu, dua, tiga, bahkan empat kali kehilangan bola. Itu terjadi kepada siapa saja termasuk Cristiano (Ronaldo) dan (Lionel) Messi. Penonton di tribun melihat semuanya. (Dan) Sanchez selalu berusaha merebut kembali bolanya. Ia senantiasa siap mengorbankan tubuh dan darahnya kepada tim. Ia seorang pemain juara. Dan persis itulah yang ia mau."
"Ketika ia datang ke Arsenal, ia bilang begini ke saya, 'Di sini saya ingin meraih gelar-gelar juara'. Dan saya senang dengan sikap seperti itu. Nanti orang-orang akan memahami seberapa pentingnya dirinya dulu buat klub (Arsenal)," tuturnya.
Bersama Arsenal, Sanchez sudah meraih satu trofi Community Shield (2014) dan dua Piala FA (2014/2015 dan 2016/2017). Kegagalan finis empat besar di Premier League musim lalu membuat Arsenal kini absen di Liga Champions, kali pertama sejak 1997–1998.
Sementara itu MU musim lalu mampu menjuarai Community Shield, Piala Liga Inggris, dan Liga Europa. Keberhasilan di ajang yang disebut terakhir itu turut mengantar MU main di Liga Champions musim ini.
(krs/din)
