Musim Brilian City Tertutup Tiga Kekalahan Terakhir

Musim Brilian City Tertutup Tiga Kekalahan Terakhir

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Kamis, 12 Apr 2018 19:22 WIB
Manchester City kalah dalam tiga pertandingan terakhir (Foto: Darren Staples/Reuters)
Manchester - Dalam satu pekan, Manchester City menelan tiga kekalahan krusial sekaligus. Hasil-hasil itu seolah menutupi pencapaian istimewa City musim ini.

Rangkaian kekalahan City berawal di pertandingan leg pertama perempatfinal Liga Champions melawan Liverpool. Bertanding di Anfield, City kalah telak 0-3.

City selanjutnya menghadapi Manchester United di Premier League pada akhir pekan. Berpeluang mengunci gelar, City yang sempat unggul dua gol akhirnya kalah 2-3.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pekan buruk City dilengkapi dengan kekalahan 1-2 dari Liverpool dalam pertandingan leg kedua perempatfinal Liga Champions. Hasil itu sekaligus mengubur impian The Citizens untuk menjuarai Liga Champions.


Tiga kekalahan itu dinilai Gabriel Jesus telah menutupi pencapaian istimewa City di musim ini. Sebelum ini, City tampil begitu impresif di Premier League, menorehkan sejumlah rekor, hingga unggul begitu jauh di puncak klasemen. Mereka juga telah menjuarai Piala Liga Inggris.

Jesus pun meminta City untuk lekas fokus ke tantangan berikutnya. Akhir pekan ini, mereka harus tandang ke Wembley untuk menghadapi Tottenham Hotspur.

"Ini sulit karena tiga kekalahan terakhir, sayangnya, menutupi apa yang sudah kami lakukan sepanjang musim ini," Jesus mengatakan kepada Manchester Evening News seperti dikutip Soccerway.

"Kami harus tetap menegakkan kepala karena kami tidak tersingkir karena main buruk. Kami disingkirkan tim hebat dan klub hebat. Kami memberi selamat kepada mereka sekali lagi karena mereka pantas."

"Tidak ada yang suka kalah, kami kecewa khususnya karena itu adalah kompetisi dengan sistem gugur. Inilah sepakbola, hal-hal seperti ini terjadi, kami memberi selamat kepada Liverpool karena lolos."

"Kami tidak punya penyesalan dan kami juga tidak punya waktu untuk menyesal. Dalam sepakbola, Anda tidak punya waktu untuk itu, karena kami menghadapi laga besar lainnya di hari Sabtu," ia menambahkan.

(nds/cas)

Hide Ads