Ole Gunnar Solskjaer menjadi manajer Interim MU usai menggantikan Jose Mourinho yang dipecat Desember lalu. Pria asal Norwegia ini dipinjam MU dari Molde untuk melatih hingga akhir musim ini.
Kedatangan Solskjaer langsung mampu mengangkat performa Setan Merah. Di lima laga awal Solskjaer melatih, MU mencatatkan hasil sempurna lewat torehan lima kali kemenangan dengan mampu mencetak 16 gol dan hanya kebobolan tiga gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Bersama Solksjaer, Pogba Hidup Lagi |
Namun impian tersebut terancam pupus, setelah Manajer Direktur Molde, Oystein Neerland, mengatakan bahwa tak ada kesepakatan antara timnya dan MU untuk memperpanjang masa bakti Solskjaer di Old Trafford. The Baby-Faced Assasin saat ini masih terikat kontrak dengan Molde hingga 2021.
"Kesepakatan itu hanya sampai 12 Mei. Itu adalah Rencana A kami dan Rencana B kami," ujar Neerland dilansir dari Daily Mail.
"Kami tidak memiliki Rencana C. Kami hanya memiliki kesepakatan dengan United dalam periode tersebut yaitu Januari hingga Mei. Tidak ada yang lain. Saya tetap dengan rencana tersebut," tuturnya menambahkan.
Kondisi tersebut membuat Manchester United kini dikabarkan membidik nama lain untuk menjadi manajer mereka musim depan. Satu nama yang santer dikabarkan menjadi target utama MU adalah manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino.
Simak Juga 'Solskjaer Samai Capaian Sir Matt Busby Tahun 1946':
(din/cas)