Liverpool Baru Akan Menghadapi Pertanyaan-Pertanyaan Mendesak dari City

Liverpool Baru Akan Menghadapi Pertanyaan-Pertanyaan Mendesak dari City

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Selasa, 22 Jan 2019 02:17 WIB
Liverpool tangguh di puncak klasemen Premier League. (Foto: Phil Noble/Reuters)
Jakarta - Liverpool masih memimpin Premier League setelah 23 pekan, dengan Manchester City menguntit. Di sisa musim, Liverpool diyakini akan menghadapi tekanan terbesar.

Liverpool memimpin Premier League dengan 60 poin dari 23 pekan. 'Si Merah' unggul empat poin dari City yang menempel di posisi kedua.




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selisih empat poin yang dipunya Liverpool atas City adalah bukti bahwa mereka sejauh ini amat konsisten. Hanya sekali kalah dari 23 pekan, tim besutan Juergen Klopp ini meraup 19 kemenangan tiga kali berimbang.

Sebagai perbandingan, City sudah tiga kali kalah dan meraih 18 kemenangan. Namun eks bek tim nasional Inggris Gary Neville menilai persaingan ini akan memasuki tahap berbeda mulai saat ini.

Dia percaya akan ada tekanan yang lebih terasa untuk Liverpool, sementara City akan mencoba memanfaatkannya. Fakta bahwa City punya pengalaman juara musim lalu menjadikan mereka di atas angin dibanding sang rival.




Yang bisa dinantikan adalah, bagaimana Liverpool menjawabnya.

"Emosi yang menyelubungi misi juara Liverpool, seperti yang kita lihat beberapa tahun lalu, akan muncul lagi. Ini klub besar, belum memenangi gelar selama lebih dari 25 tahun dan itu berarti sangat besar, Juergen Klopp juga mendatangkan gairah tersendiri, momennya akan tiba di mana segala sesuatunya terbangun," kata Neville dikutip Sky Sports.

"Saya mewawancarai Klopp beberapa pekan lalu dan dia meredam pembicaraan soal gelar. Tapi dia sudah pernah ada di situasi ini sebelumnya dengan Dortmund. Sementara banyak pemain Liverpool belum mengalami ini, banyak yang belum merasakan persaingan gelar dengan Liverpool."




"City akan mau memainkan pengalaman dan ketenangan mereka, itu memang berguna. Tapi Anda harus ada di titik itu, sangat dekat dengan Liverpool. Dan City akan mau memastikan masuk April dan Mei, di enam atau tujuh laga terakhir, dengan Liverpool merasakan tekanan maksimal, yang artinya sejajar atau tepat di depan," imbuhnya. (raw/cas)

Hide Ads