.webp)
Chelsea melawat ke kandang Bournemouth pada pertandingan pekan ke-24 Liga Inggris. Di atas kertas, Chelsea yang ada di peringkat lima lebih diunggulkan ketimbang Bournemouth ada di posisi ke-10.
Bertanding di Vitality Stadium, Kamis (31/1/2019) dini hari WIB, Chelsea justru babak belur. Eden Hazard dkk dipermalukan tuan rumah dengan skor 0-4 usai tampil buruk di babak kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu jadi pertama kalinya Chelsea kalah dengan margin empat gol sejak September 1996. Kekalahan ini juga membuat Chelsea keluar dari empat besar klasemen Liga Inggris.
Melihat bagaimana kekalahan itu terjadi, bek Chelsea Antonio Rudiger menyebut timnya seharusnya malu. Chelsea disebutnya tak cukup berusaha untuk mengubah hasil.
"Setiap orang harus malu dengan apa yang terjadi di laga terakhir. Semua harus berpikir dalam-dalam soal itu karena anda bisa menang, kalah, atau imbang, tapi bagaimana itu terjadi, itu yang penting," ujar Rudiger seperti dilansir Sky Sports.
"Kami pernah main lebih bagus musim ini dan itu yang menyakitkan, kami tidak benar-benar mencoba mengubah hasil ini, itu jeleknya."
"Kami menyebut diri sebagai tim top, tapi ini tidak boleh terjadi kepada kami. Kami harus kuat secara mental untuk sisa musim."
Chelsea selanjutnya akan menjamu Huddersfield pada pekan ke-25 Liga Inggris, Sabtu (2/2/2019) malam WIB. Rudiger menantikan respons positif dari timnya.
"Kami harus menemukan kesinambungan karena saat ini terlalu banyak naik-turun. Kami harus menang melawan Huddersfield dan menunjuukkan reaksi setelah kekalahan dari Bournemouth," katanya.
Baca juga: Chelsea Cari Penebusan Lawan Huddersfield |
