MU yang melawat ke Molineux Stadium, Rabu (3/4/2019) dinihari WIB, unggul duluan lewat gol Scott McTominay. Tapi Wolves membalas lewat Diogo Jota dan gol bunuh diri Chris Smalling di babak kedua yang memastikan tiga poin tuan rumah.
Kekalahan ini membuat MU harus turun ke peringkat keenam dengan 61 poin, tertinggal dua angka dari Arsenal di posisi keempat dan Chelsea di posisi kelima. Sementara dari Tottenham Hotpur yang menempati posisi ketiga, ada jarak tiga poin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan musim menyisakan enam pekan lagi untuk MU, mereka tak boleh lagi kehilangan angka. Apalagi kekalahan dari Wolves disebut-sebut karena andil masalah sepele sebelum pertandingan.
Dikutip Daily Mail, masalah itu berawal dari tempat MU menginap sehari sebelum pertandingan, yakni Mount Hotel Country Manor, yang terletak di Tettenhall, tak jauh dari Wolverhampton. Untuk menginap di sana, biayanya sekitar 85 pound (Rp 1,5 juta) per malam.
Pemain check-in pukul 21.00 waktu setempat dan bisa tidur malam dengan tenang. Tapi gangguan baru muncul keesokan hari saat para pemain melakoni tradisi tidur siang sebelum pertandingan.
Baca juga: Perasaan Campur Aduk McTominay |
Tiba-tiba alarm hotel berbunyi dua kali yakni pada pukul 14.30 dan 15.00. Mau tak mau para pemain yang sedang beristirahat terganggu dan disebut-sebut berpengaruh pada penampilan tim di atas lapangan. Staf hotel bahkan harus meminta maaf kepada skuat MU.
Pemain kurang istirahat sehingga kondisi fisik tidak fit betul saat bertarung melawan Wolves yang lebih segar. Kesialan juara 20 kali Liga Inggris itu tak sampai di situ karena Marcus Rashford juga harus dipulangkan karena mengalami demam dan cedera engkelnya kambuh.
Baca juga: MU Berjarak 15 Poin dari Finis Empat Besar |