Kompany Pergi, Siapa Penggantinya di Lini Belakang City?

Kompany Pergi, Siapa Penggantinya di Lini Belakang City?

Putra Rusdi K - Sepakbola
Jumat, 26 Jul 2019 22:02 WIB
Pep Guardiola masih mencari bek tengah anyar pengganti Vincent Kompany (Foto: Michael Regan/Getty Images)
Yokohama - Pep Guardiola masih melihat peluang untuk mendatangkan bek tengah anyar. Ia sedang mencari pengganti dari Vincent Kompany yang hengkang.

Manchester City mendatangkan Rodri dari Atletico Madrid dan Angelino dari PSV Eindhoven pada bursa transfer musim panas ini. Tambahan dua pemain ini sudah membuat Guardiola puas dengan skuatnya.

Hal ini membuat pria asal Spanyol ini tak tak berniat lagi mengeluarkan uang untuk mendatangkan pemain. Meski begitu, ia masih melihat peluang untuk mendatangkan seorang bek tengah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Sektor ini menjadi fokus Guardiola setelah mereka ditinggal oleh Kompany. Kapten City musim lalu ini hengkang ke Anderlecht untuk menjadi pelatih merangkap sebagai pemain.

Guardiola berusaha bersikap realitis di sisa bursa transfer kali ini. Pasalnya ia mengaku cukup sulit mendatangkan pemain yang sesuai dengan keinginannya.

"Tidak, tidak banyak (lagi yang akan datang). Saya puas dengan muka-muka yang kita miliki saat ini!. Akan tetapi pasar transfer saat ini cukup sulit dan timnya kami cukup bagus. Mungkin kemungkinan transfer nol, satu dan mungkin satu setengah!" tutur Guardiola dikutip dari situs resmi Manchester City.

"Jika kita bisa, kita akan berusaha melakukannya, jika kita tidak bisa, kita akan bertahan hidup tanpa bek tengah yang baru," ungkapnya.



Mantan pelatih Barcelona ini juga masih percaya dengan John Stones sebagai salah satu palang pintu di jantung pertahanan. Walaupun bek asal Inggris ini dianggap kerap kali melakukan blunder.

"Dia masih muda. Dia membuat satu atau dua kali kesalahan, tidak terlalu banyak," ujarnya.

"Situasi seperti itu membuat pemain berpikiran terbuka. Anda akan menjadi lebih kuat.

"Di sepak bola lebih banyak kesalahan daripada kesuksesan, dan kamu kalah lebih kalah daripada yang kamu menangkan. Ini proses untuk menjadi lebih baik. Itu tergantung padanya," tutur pelatih 48 tahun ini membela Stones.




(pur/din)

Hide Ads