Manchester United Mesti Belajar Mengunci Pertandingan

Manchester United Mesti Belajar Mengunci Pertandingan

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Kamis, 26 Sep 2019 10:28 WIB
Manchester United susah payah mengatasi perlawanan tim divisi tiga Liga Inggris, Rochdale. (Foto: Alex Livesey/Getty Images)
Jakarta - Manchester United susah payah menundukkan tim divisi tiga, Rochdale, via adu penalti. Padahal 'Setan Merah' unggul lebih dulu.

MU bermain imbang 1-1 dengan Rochdale selama 90 menit, dalam pertandingan babak ketiga Piala Liga Inggris di Old Trafford, Kamis (26/9/2019) dini hari WIB. Laga pun ditentukan via adu penalti, di mana MU memastikan menang 5-3.


Unggul lebih dulu lewat Mason Greenwood pada menit ke-68, MU gagal memanfaatkan momentum untuk menegaskan posisi unggul. Mereka malah kecolongan gol Luke Matheson di menit ke-76.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer mengungkapkan bahwa saat ini pekerjaan rumah timnya adalah belajar cara mengunci pertandingan. Sebelumnya sudah ada situasi serupa di mana anak-anak asuhnya mencetak gol lebih dulu, tapi kemudian gagal menang.

Pada pertandingan lawan Wolverhampton Wanderers dan Southampton di pekan kedua dan keempat Liga Inggris misalnya, MU sempat memimpin untuk kemudian menutup laga dengan skor 1-1.


"Kami unggul 1-0 di banyak pertandingan dan hari ini juga sama, kami memimpin 1-0 dan Anda mesti berpikir untuk terus melaju, mendapatkan gol kedua, yang mana jadi kunci sekarang," ujar Solskjaer.

"Itu adalah kurva pembelajaran untuk anak-anak ini juga. Kami perlu mengejar gol kedua. Di klub ini, kita tidak cuma berdiam dan berharap satu gol cukup."

"Kalau Anda puas dengan 'cukup bagus', itu bukan yang kami inginkan," tandas mantan penyerang ini seperti dilansir situs resmi klub.




(raw/rin)

Hide Ads