Liverpool kukuh di puncak klasemen sementara setelah 10 pekan berlalu. 28 poin dikumpulkan dari hasil sembilan kemenangan dan sekali imbang.
Saat ini Liverpool memimpin enam poin atas Manchester City di posisi dua. Musim lalu, anak-anak Merseyside mesti mengakui sang rival jadi juara, kendati cuma kalah sekali, dengan selisih hanya satu poin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satu-satunya kekalahan itu ditelan dari City, dalam pertemuan di Etihad Stadium. Nah, pengalaman itu mesti diingat betul oleh Liverpool musim ini.
Eks pemain Arsenal Paul Merson mewanti-wanti Liverpool agar jangan sampai kalah dari City setelah melaju sekonsisten ini. Kedua tim pekan depan akan berhadapan di Anfield, Minggu (10/11).
Kalah akan memberikan angin segar untuk City mulai mengejar. Saat itu pula tekanan lebih besar akan hadir di pundak Liverpool.
"(Buat Liverpool) Itu adalah hasil besar melawan Tottenham, setelah juga melakukan comeback lawan Man Utd untuk berimbang 1-1. Mereka juga tertinggal dari Tottenham, dan di hari terbaiknya dan ketika mereka punya seluruh pemain fit, Spurs memang tim bagus tapi Liverpool bangkit lagi," ungkap Merson.
"Itu adalah empat poin yang mereka raih dari posisi tertinggal dalam dua laga sulit. Jadi mereka membubuhkan centang dalam klasifikasi tim juara saat ini. Tapi kendali tetap ada di tangan Man City, karena kalau mereka mengalahkan Liverpool dua kali, mereka akan juara dan sedemikian bagusnya tim Man City ini."
"Buat saya, kalau saya adalah Liverpool dan berimbang kontra Man City di kandang dalam beberapa pekan ke depan, saya akan kayang. Itu berarti Liverpool bakal perlu kalah tiga atau empat laga sampai akhir musim untuk kehilangan gelar, karena Man City akan kalah satu atau dua kali."
"Dan kalau mereka sungguh mengalaminya, itu berarti Liverpool masih bisa kalah di beberapa laga lainnya. Jadi laga dalam dua pekan ke depan ini merupakan laga yang sangat besar," tambahnya seperti dilansir Liverpool Echo.
(raw/cas)