Chelsea Perlu Lebih Kejam di Depan Gawang

Chelsea Perlu Lebih Kejam di Depan Gawang

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Kamis, 02 Jan 2020 22:25 WIB
Christian Pulisic menyebut Chelsea kurang insting membunuh (Foto: Clive Rose/Getty Images)
London - Inkonsistensi Chelsea berlanjut dengan hasil seri melawan Brighton & Hove Albion. Christian Pulisic menyebut Chelsea kurang insting membunuh.

Chelsea mengawali 2020 dengan hasil imbang. Tandang ke markas Brighton di pekan ke-21 Liga Inggris, Rabu (1/1/2020), The Blues dipaksa berbagi angka 1-1.

Chelsea sempat unggul lebih dulu lewat gol Cesar Azpilicueta pada menit pada menit ke-10. Namun, meski tercatat melepaskan 16 tembakan di sepanjang laga, Chelsea tak mampu mencetak gol kedua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka justru kebobolan enam menit jelang laga usai. Pulisic mengakui Chelsea dan dirinya perlu mengasah ketajaman di depan gawang.


"Kami bilang saat jeda kalau kami punya peluang untuk menghabisi lawan dan kami cuma tidak bisa melakukannya," ujar Pulisic seperti dilansir Sky Sports.

"Kami tidak bisa mencetak gol dan pada akhirnya mereka mencetak gol luar biasa."

"Jadi sekarang adalah soal bekerja lebih keras untuk terus melangkah, menyerang, dan menciptakan peluang dan punya insting membunuh. Cukup itu, kurangnya kami di sana."

"Saya juga bisa lebih baik. Lebih tajam di sepertiga akhir, menemukan operan atau tembakan yang tepat dan mencetak gol. Keduanya adalah soal mental dan teknik," katanya menambahkan.




(nds/adp)

Hide Ads