Liverpool boleh saja menunjukkan laju istimewa musim ini. Tapi, manajer The Reds, Juergen Klopp, wanti-wanti agar anak asuhnya tak buru-buru berpesta.
Liverpool berlari tanpa pesaing di Liga Inggris. Menguasai puncak klasemen dengan jarak 16 poin dari peringkat kedua, Manchester City, Liverpool belum tersentuh kekalahan dan cuma kehilangan dua poin dari hasil imbang dengan Manchester United.
dengan koleksi poin itu, Liverpool cuma butuh sembilan kali kemenangan untuk menyegel gelar juara. Sebuah titel juara Prmeier League untuk kali pertama selama 30 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Liverpool juga lolos babak 16 besar Liga Champions. Serta, melaju ke babak keempat Piala FA menghadapi Shrewsbury Town di Montgomery Waters Meadow pada Senin (27/1/2020) dini hari WIB.
Tapi, dengan segala laju menjanjikan itu, Klopp meminta agar anak asuh dan suporter Liverpool untuk tak merayakan apapun lebih dulu. Dia pun sama sekali belum memikirkannya.
"Tak ada pesta dalam pikiran saya meski 10 persen, tidak 15 persen, tidak delapan persen, tidak ada pesta," kata Klopp seperti dikutip Four Four Two.
"Setelah pertandingan dengan Wolves (tengah pekan ini, Liverpool menang 2-1), kami mengadakan pertemuan kecil dan saya beritahukan apa yang saya pikirkan, jujur, saya juga perlu untuk mengatakan,"Selamat, hasilnya luar biasa"," ujar dia.
"Kami tidak memiliki waktu untuk membuat penilaian. Waktu kami hanya untuk menganalisis permainan lawan dan pertandingan. Bukannya kami melupakan apa yang sudah kami lakukan, kami sedang dengan hasil itu, tapi tahun lalu kami juga mencapai tempat yang baik begitu pula sebelumnya namun kami tak meraih titel apapun," ujar Klopp.
(fem/bay)