Sebuah kisah menggelitik terjadi di tanggal 9 April ini, lebih dari dua dekade lalu. Ada Chelsea yang bertanding dengan memakai jersey pinjaman dari tim lawan. Kok bisa?
Lokasi kejadian unik itu adalah di Highfield Road, markas Coventry City. Stadion ini dijadwalkan menggelar partai Premier League antara tim tuan rumah melawan Chelsea sebagai tim tamu.
Laga di tanggal 9 April 1997 itu, alias pada 23 tahun lalu, menghadirkan momen langka karena Chelsea tidak main dengan mengenakan kostum utama, jersey tandang, maupun kit ketiga. Mereka malah memakai seragam kedua Coventry.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kenapa bisa demikian? Merujuk pada sebuah artikel di GiveMeSport, kisahnya cukup unik dan melibatkan warna utama kedua tim yang sama-sama bernuansa biru.
Dikisahkan, Coventry sebagai klub yang berjuluk the Sky Blues tampil dengan kostum warna biru muda di laga kandangnya pada musim tersebut, sebagaimana yang biasa mereka lakukan.
Yang jadi masalah adalah, entah bagaimana awalnya saat itu Chelsea datang ke markas Coventry cuma dengan membawa jersey kandangnya... yang juga berwarna biru!
Wasit menganggap bahwa kedua warna itu kelewat mirip dan kick-off pun sampai harus ditunda selama 15 menit demi mencari solusi dari permasalahan tersebut.
![]() |
Akhirnya ada usulan agar Chelsea memakai kostum kedua Coventry, yang berwarna merah-hitam, di laga tersebut. The Blues, yang ditangani Ruud Gullit, tidak keberatan.
Maka, jadilah dalam laga tersebut para pemain yang seluruhnya berbalut jersey Coventry berseliweran di lapangan untuk berebut bola sepanjang permainan. Laga ini sendiri dimenangi tuan rumah dengan skor 3-1 atas Chelsea.
(krs/aff)