Pada tanggal 21 April tujuh tahun silam, Luis Suarez bikin heboh dengan menggigit Branislav Ivanovic. Usai insiden, Suarez rupanya sempat tak mengaku.
Hal itu dikisahkan oleh Jamie Carragher, mantan pemain Liverpool yang pada saat kejadian menjadi rekan setim Suarez. Kepada Sky Sports, Carragher mengingat lagi situasi di ruang ganti usai Suarez menggigit Ivanovic di laga Liverpool lawan Chelsea.
"Saat masuk ke ruang ganti, Luis awalnya berdalih sudah melakukan hal tersebut! Mungkin ia berharap kamera televisi tak menangkap kejadiannya. Tapi aku pikir kejadian itu berimbas besar ke Liverpool pada musim berikutnya," katanya dilansir Daily Star.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat kejadian itu, Suarez dihukum berat dengan tidak boleh tampil dalam sejumlah pertandingan. Jumlah skors bahkan membuat hukuman itu masih harus ia jalani sampai musim berikutnya -- 2013/2014.
Carragher sendiri sudah gantung sepatu di akhir musim 2012/2013. Tapi ia masih ingat bahwa hukuman Suarez punya dampak besar di musim 2013/2014. The Reds kehilangan poin di laga-laga tanpa Suarez, padahal musim itu mereka nyaris jadi juara.
"Kalau tidak salah Suarez tak bisa main dalam tujuh atau delapan laga dan kemudian absen dalam empat atau lima pertandingan musim berikutnya. Itu musim ketika Liverpool nyaris meraih titel, Suarez jadi pemain terbaik di liga," ucapnya.
"Tapi ada dua laga ketika Liverpool kehilangan poin, sepertinya di laga kandang saat kalah 0-1 dari Southampton dan imbang di markas Swansea. Jadi ada lima poin terbuang di beberapa laga awal saat Luis Suarez tidak main. Merujuk pada performanya musim itu, ada kemungkinan besar ia akan bisa mengubah hasil di dalam salah satu pertandingan tersebut."
"Jadi tindakannya itu dan hukuman yang ia dapatkan justru lebih berpengaruh ke Liverpool pada musim berikutnya. Nyaris tak ada imbas besar pada musim (saat kejadian)," tuturnya.
(krs/aff)