.webp)
Muncul rumor adanya 'opsi' terkait dihentikannya dua divisi teratas Liga Prancis. Hal itu bisa saja berimbas ke Premier League, dan secara khusus Liverpool.
Perdana Menteri Prancis Edouard Philippe mengumumkan larangan menggelar event olahraga apapun sebelum September. Hal itu bikin dua divisi teratas Liga Prancis, termasuk Ligue 1, takkan dilanjutkan.
Baca juga: Liga Prancis 2019/2020 Resmi Dihentikan |
Belum diketahui persis imbasnya ke klasemen akhir. Di Ligue 1, paling tidak, Paris Saint-Germain unggul 12 poin atas Marseille di puncak klasemen, dan punya satu laga lebih banyak. Rennes di posisi ketiga, yang juga menjadi posisi terakhir Liga Champions.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diwartakan Liverpool Echo yang merujuk pada laporan RMC Sport, ada tiga opsi mengenai bagaimana klasemen akhir di Ligue 1 bakal ditentukan. Ketiga opsi itu adalah sebagai berikut:
1. Rasio poin per pertandingan
2. Hitungan diakhiri saat matchday terakhir dijalani secara penuh
3. Hitungan diakhiri pada paruh musim
Baca juga: Liga Belanda Resmi Dihentikan Tanpa Juara |
Laporan itu turut menyatakan bahwa pembatalan musim secara penuh (null and void) sama sekali tidak menjadi sebuah opsi.
"Jika salah satu dari 'opsi' itu dipergunakan di Premier League, Liverpool akan tetap jadi juara," sebut Liverpool Echo.
Ini dikarenakan poin per per pertandingan raihan Liverpool saat ini adalah 2,83. Manchester City, rival terdekat, punya rasio 2,04.
Jika pun opsi kedua yang dipakai, The Reds tetap unggul jauh atas The Citizens. Bahkan pada opsi ketiga, Liverpool masih memimpin atas rivalnya pada paruh pertama musim ini.
(krs/raw)
