.webp)
Liverpool terus dikaitkan dengan penyerang RB Leipzig Timo Werner. Sejumlah ucapan Werner sendiri kian menambah kencang spekulasi.
Dalam sejumlah kesempatan, Werner ketahuan melayangkan sanjungan atau pujian buat Liverpool. Sejumlah di antaranya bahkan pada tahun 2020 ini.
Berikut lima momen Werner puji Liverpool, seperti dirangkum Planet Football.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maret 2017
"Jika Anda bisa main di Anfield Road dan mendengar suporter menyanyikan 'You'll Never Walk Alone', sudah pasti itu akan jadi sesuatu yang spesial," kata Werner kepada SportBild.
Desember 2018
Kali ini Werner membahas kepindahan Naby Keita, mantan rekan setimnya, ke Liverpool. Kepada Welt, ia sekaligus bicara mengenai masa depannya.
"Untuk bisa menjadi pemain kelas dunia, aku mungkin harus memainkan sepakbola level klub bersama tim yang lebih baik lagi. Jujur, aku menginginkannya. Bersama kami, Naby Keita belum jadi pemain kelas dunia. Mungkin nanti bisa bersama Liverpool."
"Untuk bisa menjadi pemain kelas dunia, Anda harus bermain di tim-tim besar dan kemudian tampil dalam laga-laga besar seperti final atau semifinal Liga Champions."
Februari 2020
"Aku tahu bahwa saat ini Liverpool adalah tim terbaik dunia," kata Werner kepada saluran TV Norwegia Viasport Football, setelah di Liga Champions.
"Aku merasa sangat bangga dikaitkan dengan tim semacam itu. Ini menjadi sebuah kebanggaan, tapi aku tahu Liverpool punya banyak pemain top dan aku masih harus banyak belajar untuk bisa berada di level yang pantas untuk main di sana."
Februari 2020
Usai mencetak gol saat RB Leipzig menang 5-0 atas Schalke, Werner bilang begini ke Sky Jerman. "Sampai saat aku perpanjang kontrak, tahun lalu selalu saja (rumor soal) Bayern Munich. Kini ada Liverpool."
"Di sana ada pelatih terbaik dunia, Jurgen Klopp. Ada banyak hal yang mengindikasikan gaya mainku mungkin cocok (di Liverpool), tapi aku tak risau karena masih banyak yang harus kami lakukan di Leipzig."
Maret 2020
Dalam wawancara dengan Sky Sports, Werner membahas soal masa depannya sebelum menghadapi partai leg kedua Liga Champions melawan Tottenham Hotspur. Ia menyebut Liverpool tim oke dengan pelatih hebat.
"Ada dua variasi berbeda dalam sepakbola profesional saat ini. Yang pertama adalah menjadi bagian dari tim seperti Liverpool atau Manchester City. Mereka punya tim yang sudah jadi dan pelatih hebat. Di sisi lain ada tim yang butuh perubahan besar, karena mereka dulu pernah meraih gelar-gelar top tapi kini lagi tak bisa bersaing di level tertinggi. Manchester United salah satunya."
"Jadi di titik ini dalam karier, aku bertanya ke diri sendiri, 'apakah aku ingin menjadi bagian dari sebuah tim baru, membangun sesuatu dari awal, atau aku ingin berada di timku sendiri dan membuat pencapaian?".
