Rahasia Lemparan Rory Delap yang Bikin Wenger Sebel

Rahasia Lemparan Rory Delap yang Bikin Wenger Sebel

Putra Rusdi K - Sepakbola
Sabtu, 23 Mei 2020 04:05 WIB
STOKE ON TRENT, ENGLAND - MARCH 20: Rory Delap of Stoke takes a throw in during the Barclays Premier League match between Stoke City and Tottenham Hotspur at the Britannia Stadium on March 20, 2010 in Stoke on Trent, England.  (Photo by Michael Regan/Getty Images)
Tony Pulis mengungkap rahasia lemparan ke dalam Rory Delap (Foto: Getty Images/Michael Regan)
Stoke -

Mantan Manajer Stoke City, Tony Pulis, menguak rahasia lemparan ke dalam jauh Rory Delap. Throw in-nya ini dulu sempat bikin Arsene Wenger geram.

Lemparan ke dalam Delap melekat menjadi senjata andalan Stoke City terutama saat masih dilatih Pulis. Pria yang pensiun 2013 lalu ini mampu melempar bola diperkirakan hingga 30-40 meter dengan kecepatan 60 km per jam.

Lemparan Delap layaknya sebuah umpan silang yang kerap kali mampu dikonversi menjadi gol. Kemampuan spesial Delap ini membuat Stoke dicibir oleh tim lain karena dianggap bermain tak selayaknya tim sepakbola.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arsene Wenger yang kala itu adalah manajer Arsenal menjadi sosok yang sering kali mengkritisi gaya main Stoke. Maklum, Arsenal di era Wenger hanya sekali menang dalam delapan laga terakhir di markas Stoke, Britania Stadium.

Wenger mengecam Stoke dengan menyebut mereka sebagai tim Rugby. Ia juga sempat menyarankan ke FA agar lemparan ke dalam dihapuskan.

ADVERTISEMENT

Sementara, West Ham United berusaha meredam kemampuan lemparan Delap dengan cara yang unik. Mereka memindahkan papan iklan ke dekat garis lapangan agar Delap tak leluasa melakukan lemparan.

[Gambas:Youtube]

Di balik menakutkannya lemparan Delap, Pulis ternyata menemukan bakat spesial pria asal Irlandia ini secara tidak sengaja. Terkuak pula dari Manajer asal Wales ini bahwa rahasia lemparan jauh Delap karena ia dulu adalah juara lempar lembing.

"Kami baru tahu Rory Delap bisa melempar bola seperti itu ketika kompetisi sudah bergulir. Dia mengambil bola dan mampu melemparkannya hingga belakang gawang."

"Aku belum pernah melihat yang seperti ini. Dia melemparkannya datar," ujar Pulis dalam podcast BBC Radio 1.

"Kami menariknya ke sisi lapangan dan bertanya kepadanya. Ia ternyata adalah juara lempar lembing di sekolah."

"Dari situ kami menggunakannya sebagai senjata yang luar biasa. Kami sengaja memanfaatkannya. Ini seperti memiliki delapan atau sembilan tendangan sudut tambahan dalam satu pertandingan," jelasnya.

Meski awalnya dicaci, lemparan Delap menyadarkan banyak pihak bahwa throw in jika dioptimalkan bisa menghadirkan peluang. Buktinya, Liverpool sejak 2018 lalu merekrut pelatih lemparan ke dalam bernama Thomas Gronnemark.




(pur/adp)

Hide Ads