Bruno Fernandes lagi menurun dalam beberapa laga terakhir. Ada baiknya saat menghadapi Leicester City, Manchester United memainkan Juan Mata. Kenapa?
Duel Leicester vs MU akan dihelat di King Power Stadium, Minggu (26/7/2020) malam WIB besok. Rencananya Mola TV akan menayangkan mulai pukul 22.00 WIB dan bisa ditonton lewat link ini.
Mengapa duel ini patut ditonton? itu karena kedua tim akan berebut dua tiket terakhir ke Liga Champions dari Premier League. Leicester dan MU harus saling bunuh karena tidak ada jalan lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasalnya, Leicester kini berada di posisi kelima dengan 62 poin, selisih satu poin dari MU di posisi ketiga. Meski cuma butuh satu poin untuk lolos, MU tentu lebih menginginkan poin penuh agar bisa mengunci posisi tiga besar dari kejaran Chelsea yang cuma kalah selisih gol.
Leicester memang tengah menurun grafiknya selepas jeda pandemi virus corona, cuma meraih sembilan poin dari delapan pertandingan terakhirnya. Maka MU harus bisa memaksimalkan rekor bagusnya menghadapi Leicester, cuma sekali kalah dari 13 pertemuan terakhir.
Untuk meraih tiga poin tentu dibutuhkan performa apik dari seluruh pemain, terutama Fernandes yang memang jadi andalan MU sejak gabung Januari lalu. Tapi, persoalannya, performa Fernandes dalam empat pertandingan terakhir lagi kurang oke.
Situs penyedia jasa statistik, Whoscored, cuma memberi nilai 6,87, lalu 7,76, dan 6,1 dari tiga penampilan terakhirnya. Bahkan saat MU kalah dari Chelsea dan diimbangi West Ham United, Fernandes bak mati kutu.
Maka demi mengantisipasi hal serupa terjadi, MU harus bisa memaksimalkan pemain lainnya. Nama yang mungkin bisa diandalkan adalah Juan Mata, yang belakangan makin terpinggirkan.
Sejak Premier League dimulai lagi, Mata cuma main 19 menit dan banyak duduk di bangku cadangan. Mata harus main karena dia punya statistik oke menghadapi Leicester di Premier League.
Dari enam pertandingan terakhirnya kontra Leicester, Mata membuat empat gol dan dua assist. Bahkan dalam dua lawatan terakhir ke kandang Leicester, Mata mampu membuat tiga gol.
Tentunya statistik ini bisa jadi bahan pertimbangan untuk Ole Gunnar Solskjaer memainkan Juan Mata, kalau-kalau Fernandes kurang oke.
Baca juga: Tumben Jelek, Bruno Fernandes |
(mrp/aff)