.webp)
Pep Guardiola kemungkinan tak bisa melatih Manchester City selama dua pekan ke depan. Hal itu disebabkan ia harus menjalani masa karantina COVID-19.
Diberitakan Sky Sports, Guardiola diketahui berada di Barcelona selama beberapa hari terakhir. Ia tengah menjalani liburan dengan mengunjungi keluarganya, meski keberadaannya di sana memunculkan rumor bahwa ia bertemu dengan Lionel Messi untuk meyakinkan sang pemain agar mau bergabung dengan City.
Guardiola direncanakan akan pulang akhir pekan ini, namun dengan begitu, ia tak bisa langsung datang ke markas latihan City. Aturan pemerintah Inggris terkait pencegahan COVID-19 mengharuskan siapa saja yang baru datang dari Spanyol untuk menjalani isolasi mandiri selama dua pekan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk kasus Guardiola, kemungkinan ia harus berdiam diri di rumah saja sampai 13 September.
Untungnya, sebagian besar pemain City seperti misalnya Raheem Sterling dan Ilkay Guendogan sedang menjalani tugas negara membela timnas masing-masing, khususnya yang berasal dari Eropa karena akan menjalani UEFA Nations League. Mereka diperkirakan baru akan bergabung mulai 6 September.
Itu artinya, ada beberapa pemain yang tak kehilangan Guardiola dalam waktu yang lama, meski ada juga sejumlah pemain City yang akhirnya harus berlatih lebih lama tanpa kehadiran langsung Guardiola di lapangan, yakni yang tak dipanggil timnas.
Liga Inggris sendiri akan dimulai dua pekan lagi, tepatnya pada 12 September. Meski begitu, City baru akan menjalani pekan perdana pada 19 September melawan Wolverhampton Wanderers. Mereka mendapat dispensasi dikarenakan masih bermain di Liga Champions sampai 15 Agustus lalu.
(adp/bay)
