Manchester City sudah memenangi semua ajang domestik dalam kompetisi sepakbola di Inggris. The Citizens masih mau fokus ke ajang domestik?
Di musim lalu, City memang meraih dua gelar juara. Ajang Community Shield dan Piala Liga Inggris yang berhasil dimenangi oleh Kevin De Bruyne cs.
Sementara di Liga Inggris, Man City kalah bersaing dengan Liverpool. Mereka kalah telak, tertinggal 18 poin dari The Reds di klasemen Liga Inggris untuk finis kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara di Liga Champions, Man City dihentikan oleh Lyon pada babak perempatfinal. Usaha tim Manchester biru untuk menjadi raja Eropa yang baru masih gagal dalam 10 tahun terakhir.
City sudah mendominasi Liga Inggris dalam sedekade terakhir. Pengambilaihan yang dilakukan pengusaha dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Khaldoon Al-Mubarak, yang menjadi awalnya.
City menang dalam 4 musim dari 10 musim. Sisanya ada 4 opemenang berbeda. Manchester United (2 kali), Chelsea (2 kali), Leicester City, dan Liverpool deretannya.
Musim ini, menjadi tahun kelima Pep Guardiola menangani Man City. Dia masih mempunyai pekerjaan rumah untuk membawa City memenangi Liga Champions. Empat musim sebelumnya, City mentok di babak perempatfinal.
Guardiola pun merasa mempunyai tantangan besar di City kali ini. Dia ingin menjaga level permainan City agar tak terpeleset dengan menelan sembilan kekalahan dalam satu musim seperti di Liga Inggris musim lalu.
Baca juga: Siapa Bisa Saingi Liverpool dan City? |
![]() |
"Ini tantangan buat saya, saya belum pernah lima tahun di satu klub dan juga tantangannya untuk melihat apakah kami bisa menjaga level yang kami miliki di musim sebelumnya," kata Guardiola di As.
"Dalam dunia di mana semua orang memecat semua orang, sungguh sulit untuk terus mempertahankan pekerjaan dalam jangka waktu yang lama, dulu Inggris merupakan pengecualian, tapi sudah tidak lagi."
"Itu bergantung pada hasil akhir dan saya sanggat bangga pada staf dan orang-orang di balik layar dan para pemain yang membantu saya ada di sini untuk musim kelima... Manajer bergantung pada hasil akhir dan itu menjadi tantangan pada bagaimana kami menjaga level ini," kata dia menambahkan.
City Menambal Lubang Lini Belakang
Man City baru melakukan dua pemain di musim panas ini. Nathan Ake ditebus mahal dari Bournemouth. Uang sebesar 40 juta pound sterling diserahkan untuk mendapatkan pemain asal Belanda itu.
Lini belakang City menunjukkan performa kurang sip musim lalu. Di semua ajang, ada sebanyak 54 gol yang bersarang ke gawang tim asuhan Guardiola.
Kedatangan Ake diharapkan menjadi solusi di lini belakang. City masih dikaitkan dengan bek Napoli, Kalidou Koulibaly. Pemain asal Senegal itu dikabarkan sudah mencapai kesepakatan pribadi dengan City.
Satu pemain lagi yang sudah dibeli City, Ferran Torres. Dia ditebus dari Valencia sebagai pengganti Leroy Sane yang sudah memutuskan pergi ke Bayern.
Liga Inggris 2020/2021 akan kickoff pada akhir pekan ini. Fulham vs Arsenal laga pembukanya. Duel itu disiarkan langsung MolaTV, Sabtu (12/9) pukul 18.30 WIB, bisa disaksikan lewat link ini dengan berlangganan paket Sports and Entertainment. Pekan pertama Man City ditunda. Mereka seharusnya menghadapi Aston Villa.
(cas/pur)