Kepa Arrizabalaga, Kiper Termahal Dunia yang Kembali Kena Bully

Kepa Arrizabalaga, Kiper Termahal Dunia yang Kembali Kena Bully

Kris Fathoni W - Sepakbola
Selasa, 15 Sep 2020 10:50 WIB
Chelseas goalkeeper Kepa Arrizabalaga gestures during the English Premier League soccer match between Brighton and Chelsea at Falmer Stadium in Brighton, England, Monday, Sept. 14, 2020. (Glynn Kirk/Pool via AP)
Kepa Arrizabalaga, Kiper Termahal Dunia yang Kembali Kena Bully. (Foto: AP/Glynn Kirk)
Jakarta -

Performa Kepa Arrizabalaga disorot walaupun Chelsea menang atas Brighton. Ia kena bully fans akibat penampilannya di bawah mistar, yang bikin the Blues gagal clean sheet.

Laga Brighton Vs Chelsea di Amex Stadium, Selasa (15/9/2020) dini hari WIB, berhasil dimenangi tim tamu dengan skor 3-1. Chelsea sempat unggul duluan lewat gol Jorginho sebelum Brighton menyamakan melalui Leandro Trossard.

Nah, gol Trossard itulah yang kemudian bikin Kepa jadi sorotan tajam penggemar Chelsea. Kiper 25 tahun asal Spanyol itu dianggap kurang sigap dalam membendung sepakan jarak jauh Trossard.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT




Faktanya, Opta mencatat bahwa itu merupakan kali ke-19 gawang Kepa Arrizabalaga bobol dari tendangan luar kotak penalti di sebuah laga Premier League. Sejak ia direkrut Chelsea tahun 2018, tak ada kiper lain yang punya rekor seburuk itu.

Catatan tidak oke itu jadi kian memprihatinkan mengingat status Kepa sebagai kiper termahal dunia. Ia didatangkan si Biru dari Athletic Bilbao dengan transfer 80 juta euro, di atas kiper termahal kedua yakni Alisson Becker yang digaet Liverpool dari AS Roma seharga 62,5 juta euro pada tahun 2018.

Tak ayal banyak suporter Chelsea yang kesal bukan kepalang dengan performa Kepa Arrizabalaga. Kritikan sampai makian kasar, dengan membawa-bawa ucapan 'F', pun tersebar di medsos.




"Kecewa, tapi tidak kaget," sebut seorang netizen.

"Pengingat musiman bahwa Kepa Arrizabalaga itu buruk sekali dalam melakukan pekerjaannya dan memimpin daftar kiper yang dinilai ketinggian," timpal yang lain.

"Kepa Arrizabalaga memberimu penyelamatan sekaligus mimpi buruk," tulis warganet lain, mengomentari performa si kiper.

"Sejak gabung Chelsea pada 2018, Kepa Arrizabalaga sudah kebobolan gol Premier League dari luar kotak penalti (19) lebih banyak ketimbang kiper lain. Musim baru, kelemahan yang sama untuk dimanfaatkan," imbuh netizen lain.

Pun demikian, Kepa tetap bisa bernafas lega. Yang pertama, karena Chelsea akhirnya tetap menang 3-1 atas Brighton -- yang highlight pertandingannya dapat dilihat di sini. Selain itu, Manajer Chelsea Frank Lampard pun tampak masih percaya kepada dirinya.

"Saya sangat puas dengan Kepa. Soal tembakan itu, saya tidak yakin dia akan bisa mengantisipasinya dengan lebih baik lagi. Namun, saya melihat dia sedikit lebih percaya diri dalam bermain," ujar Lampard mengenai Kepa dikutip dari Sportskeeda.

(krs/aff)

Hide Ads