Smalling Hengkang, Ini Sisa Warisan Rezim Sir Alex

Smalling Hengkang, Ini Sisa Warisan Rezim Sir Alex

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Selasa, 06 Okt 2020 16:20 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - OCTOBER 04:  David de Gea of Manchester United during the Premier League match between Manchester United and Tottenham Hotspur at Old Trafford on October 04, 2020 in Manchester, England. Sporting stadiums around the UK remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Alex Livesey/Getty Images)
David de Gea jadi salah satu dari dua pemain sisaan rezim Sir Alex Ferguson di MU (Getty Images/Alex Livesey)
Manchester -

Chris Smalling menyudahi kariernya di Manchester United dan pindah ke AS Roma. Kini cuma tersisa dua pemain peninggalan rezim Sir Alex Ferguson di klub itu.

Setelah melalui proses negosiasi yang alot, Roma dan MU akhirnya menemui kata sepakat soal harga transfer Smalling. Roma mau membayar 20 juta euro untuk memboyong Smalling di detik-detik akhir brusa transfer.

Smalling dikontrak oleh Roma dengan durasi hingga 2023 sekaligus mengakhiri satu dekade kariernya bersama 20 kali juara Premier League itu. Selama membela MU, Smalling tampil 323 kali dengan torehan delapan gol.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia turut memberikan dua gelar Premier League, satu gelar Piala FA, satu Piala Liga Inggris, dan satu Liga Europa. Smalling mulai kehilangan tempat musim lalu setelah MU mendatangkan Harry Maguire dan menduetkannya dengan Victor Lindelof.

Kepergian Smalling juga turut memangkas jumlah pemain peninggalan Sir Alex Ferguson di MU. Kini tinggal David de Gea dan Phil Jones, dua pemain MU yang didatangkan di era manajer asal Skotlandia tersebut.

ADVERTISEMENT

Kebetulan juga kedua pemain itu lagi disorot habis karena performa buruknya. De Gea meski masih berstatus kiper utama MU, tapi performanya merosot tajam dua musim terakhir dan sudah kebobolan 11 gol di tiga pertandingan, termasuk saat dikalahkan 1-6 oleh Tottenham Hotspur.

De Gea didatangkan dari Atletico Madrid pada 2011 dengan banderol 18,9 juta paun yang merupakan rekor kiper termahal di Inggris saat itu. De Gea sudah tampil 408 kali untuk MU. Dengan adanya Dean Henderson sebagai pesaing, maka De Gea harus memperbaiki performanya jika tak ingin ditendang dari tim utama.

Sementara yang paling mengherankan, Phil Jones masih bertahan juga di Old Trafford, di saat Smalling hengkang. Padahal Jones seperti terlupakan dalam beberapa tahun terakhir, termasuk musim lalu dan termasuk deretan pemain belakang yang kerap "dibully" fans bersama Smalling.

LONDON, ENGLAND - JANUARY 13: Phil Jones of Manchester United applauds after the Premier League match between Tottenham Hotspur and Manchester United at Wembley Stadium on January 13, 2019 in London, United Kingdom. (Photo by Catherine Ivill/Getty Images)Phil Jones masih bertahan di Man United Foto: Catherine Ivill/Getty Images

Musim lalu, Jones cuma tampil delapan kali dengan torehan satu gol. Sayangnya, tidak ada satupun klub yang meminati Jones. Mungkin saja mereka khawatir Jones akan membuat blunder-blunder seperti yang dilakukannya di MU.

Digaet dari Blackburn Rovers pada 2011, Jones paling banyak tampil di musim itu dengan 41 penampilan. Setelah itu, Jones lebih sering keluar-masuk ruang perawatan karena cedera. Dia belum pernah sekalipun tampil semusim penuh di Premier League bareng MU, terbanyak adalah 29 laga di musim perdana, lalu 26 laga pada 2013/2014.

Apalagi suporter juga bertanya-tanya ketika MU memutuskan memperpanjang kontrak Jones pada Februari 2019 dan gajinya mencapai 70 ribu paun per pekan. Kini MU setidaknya harus menunggu kontrak Jones berakhir 2023 jika sulit mendapatkan klub peminat.




(mrp/nds)

Hide Ads