Mikel Arteta menilai paham taktik Pep Guardiola saja tak cukup untuk mengalahkan Manchester City. Pasalnya, meredam penerapan taktik Guardiola begitu sulit.
Man City akan menjamu Arsenal di Etihad Stadium pada lanjutan Liga Inggris, Sabtu (17/10/2020) malam WIB. Pertandingan ini bisa disaksikan langsung di Mola TV lewat link ini.
City vs Arsenal akan kembali menyajikan duel guru dan murid antara Manajer Ciy, Pep Guardiola, dengan Manajer Arsenal, Mikel Arteta. Arteta pernah menjadi asisten Guardiola di City pada rentang 2016-2019 sebelum menjadi manajer The Gunners.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini merupakan pertemuan ketiga Guardiola dengan Arteta sebagai musuh di kursi manajer. Dalam dua pertemuan sebelumnya mereka saling mengalahkan.
Guardiola bersama City mampu mengalahkan Arsenal 3-0 di Liga Inggris musim lalu. Arteta kemudian membalas dengan membawa Meriam London mengandaskan The Citizens 2-0 di semifinal Piala FA.
Arteta tentu sudah mengenal betul taktik dari Guardiola. Gaya melatih pria 38 tahun ini bahkan sering disamakan dengan gurunya tersebut karena sama-sama memainkan build-up play dari lini belakang.
Namun, Arteta menegaskan bahwa paham taktik Guardiola saja tak cukup untuk mengalahkan City. Menurutnya, tetap dibutuhkan usaha besar dari para penggawa Arsenal untuk bisa meredam penerapan taktik Guardiola di lapangan.
"Saya mengenalnya dengan sangat baik karena kami bekerja bersama selama empat tahun dan punya hubungan yang sangat dekat," ujar Arteta dikutip dari situs resmi Arsenal.
"Kami berdua tahu bagaimana cara berpikir masing-masing dan solusi yang akan dibuat. Namun setelahnya, mencoba mencegah eksekusi gaya sepakbolanya di lapangan begitu sulit karena semuanya seperti berjalan 100 mil per jam."
"Ini jauh lebih sulit daripada yang dilakukan di papan taktik," ujarnya soal sulitnya mengantisipasi taktik Guardiola.
(pur/ran)