.webp)
Liverpool memang lagi krisis bek tengah menyusul cedera panjang Joe Gomez dan Virgil van Dijk. Tapi, bukan berarti The Reds akan belanja Januari nanti. Kenapa?
Badai cedera memang menghinggapi pasukan Juergen Klopp setelah satu per satu personil di lini belakangnya tumbang. Dari Van Dijk, Trent Alexander-Arnold, Gomez, dan terakhir Andrew Robertson.
Tapi, yang paling parah adalah Van Dijk dan Gomez. Sebab keduanya mengalami cedera lutut bersamaan tak sampai sebulan berselang dan harus beristirahat sampai akhir musim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski masih ada peluang kabarnya untuk Van Dijk dan Gomez main, mengharapkan keduanya bisa langsung tampil oke juga mustahil. Maka jalan satu-satunya adalah Liverpool harus membeli bek baru.
Sebab, Liverpool kini cuma punya Joel Matip sebagai bek tengah senior tersisa dan itu pun rentan cedera. Sementara mengandalkan dua bek muda Rhys Williams dan Nathaniel Phillips bukanlah solusi terbaik, jika Liverpool masih ingin mempertahankan gelar juara Liga Inggris.
Fabinho memang bisa dimainkan sebagai bek tengah atau Jordan Henderson, tapi keduanya tentu lebih berguna sebagai pemain tengah. Beberapa nama bek baru memang sudah muncul seperti Dayot Upamecano (RB Leipzig), Kalidou Koulibaly (Napoli), atau David Alaba (Bayern Munich).
Ketiga pemain itu punya kualitas luar biasa dan cocok untuk menjadi benteng baru Liverpool. Meski demikian, harapan fans untuk melihat Liverpool mendatangkan bek baru bisa jadi tidak akan kesampaian.
Dikutip dari The Athletic, Liverpool masih bersikukuh tidak akan mendatangkan pemain baru terutama bek tengah pada Januari nanti. Sebab fokus utama klub adalah mempersiapkan dana untuk transfer musim panas 2021.
Liverpool sepertinya tidak mau "dipalak" oleh klub-klub yang pemainnya diincar oleh mereka. Sebab Leipzig, Napoli, dan Bayern akan pasang harga tinggi mengingat Si Merah kini sedang butuh sekali bek tengah.
Ini sudah jadi keputusan bersama antara Klopp selaku manajer dan petinggi klub. Liverpool akan memaksimalkan dulu pemain yang ada di sebelum nantinya jika terpaksa mendatangkan yang baru.
