Manchester United lolos dari hukuman penalti saat mengatasi West Bromwich Albion. Eks pemain MU Rio Ferdinand dan Paul Scholes bicara soal kejadian itu.
Laga Manchester United vs West Brom Albion dalam lanjutan Premier League di Old Trafford, Minggu (22/11/2020) dini hari WIB, dimenangi oleh tuan rumah. MU menang 1-0 berkat gol penalti Bruno Fernandes di babak kedua.
Di awal babak kedua, saat skor masih 0-0, West Brom sempat mendapat hadiah penalti. Wasit David Coote menunjuk titik putih setelah Fernandes dianggap menjatuhkan Conor Gallagher di kotak penalti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi kemudian VAR meninjau insiden tersebut dan meminta wasit untuk melihat ke monitor. Setelah melihat rekaman di monitor, David Coote mengubah keputusannya dan membatalkan penalti untuk West Brom.
Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer mengaku beruntung merujuk kejadian serupa di laga Aston Villa Vs Brighton & Hove Albion. Sebab ketika menyaksikan insiden di laga tersebut, Solskjaer menganggapnya penalti.
"Itu keputusan yang memalukan, dia sudah benar di keputusan pertama. Dia pergi ke tepi lapangan melihat kejadian itu di monitor," ungkap mantan bek MU Rio Ferdinand, mengecam keputusan wasit.
Baca juga: Solskjaer Akui MU Beruntung |
"Bagaimana Anda bisa memutuskan hal berlawanan dari keputusan yang pertama Anda buat ketika melihat kejadiannya lagi dalam gerakan lambat? Semakin Anda melihatnya, semakin terlihat itu adalah penalti," imbuhnya kepada BT Sport dan dikutip Metro.
Pandangan berbeda dilontarkan sesama bekas pemain MU, Paul Scholes. Scholes melihat kejadian itu 50-50 sehingga tak ada keputusan yang 100%.
"Saya sudah melihatnya 50 kali dan masih belum bisa memutuskan. Saya tahu itu terlihat agak seperti benturan antara tulang kering," kata Scholes.
"Memang kelihatannya dia sedikit menyentuh bola. Dari sudut lain, Anda bisa melihat reaksi Bruno untuk langsung menghadap wasit untuk komplain. Saya tak merasa kejadian itu bisa disimpulkan dengan pasti," ujarnya.
(raw/cas)