Runyamnya Arsenal: Sedang Susah Menang, Eh Ketemu Mourinho

Runyamnya Arsenal: Sedang Susah Menang, Eh Ketemu Mourinho

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Jumat, 04 Des 2020 10:00 WIB
Tottenhams manager Jose Mourinho grimaces before the Europa League Group J soccer match between Ludogorets and Tottenham Hotspur at the Ludogorets Arena stadium in Razgrad, Bulgaria, on Thursday, Nov. 5, 2020. (AP Photo/Anton Uzunov)
Jose Mourinho selalu jadi momok buat Arsenal. (Foto: AP/Anton Uzunov)
Jakarta -

Arsenal sedang dalam situasi sulit karena seret kemenangan di Liga Inggris. Sialnya, akhir pekan ini harus bertemu Jose Mourinho pula.

Arsenal akan bertandang ke Tottenham Hotspur, Sabtu (6/12/2020) malam WIB dalam lanjutan Liga Inggris. The Gunners sedang disorot tajam karena performa yang tak kunjung meyakinkan musim ini.

Dari 10 pekan, tim besutan Mikel Arteta itu baru meraih empat kemenangan, sekali imbang, dan sisanya kalah. Di lima partai terakhir, cuma satu kemenangan direbut Arsenal sementara menelan tiga kekalahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Padahal Tottenham Hotspur datang ke derby London utara kali ini dengan laju yang amat oke. The Lilywhites sedang memimpin klasemen, mengumpulkan 21 poin dari hasil enam kemenangan, tiga kali imbang, dan baru sekali kalah.

Sebagai catatan, satu-satunya kekalahan tersebut dipetik di laga pertama alias Tottenham sudah tak terkalahkan di sembilan pertandingan terakhir. Bukan itu saja yang akan jadi momok Arsenal, tapi orang di belakang Tottenham: Jose Mourinho.

ADVERTISEMENT

Mourinho punya catatan impresif sebagai manajer saat menghadapi Arsenal di kandang. Dari 10 kali menghadapi Arsenal bersama Chelsea, Manchester United, dan Tottenham sebagai tuan rumah, manajer asal Portugal itu mencatatkan enam kemenangan dan empat kali imbang.

Atau kalau Arsenal mau catatan yang agak kurang menyeramkan, Mourinho total sudah 21 kali menghadapi mereka baik kandang maupun tandang. Catatannya adalah 11 menang, delapan imbang, dan dua kali kalah.

Ya, dua kali kalah dari 21 pertandingan.

Mourinho pribadi tak mau terlalu ambil pusing soal rekor tersebut karena akan selalu ada yang pertama untuk semua hal. Ia mencontohkan ketika mengakhiri catatan tak pernah menang di markas Newcastle United pada akhir musim lalu, setelah tujuh upaya selalu gagal.

Arsenal tentu saja boleh mengadopsi pendekatan cuek Jose Mourinho ini.

"Itu tak berarti apapun untuk pertandingan ini. Itu sejarah dan ya sudah, saya tak terlalu peduli," ungkapnya dikutip Sky Sports.

"Ketika saya ke Newcastle terakhir kali, pertanyaannya adalah saya belum pernah menang di sana sepanjang karier saya dan saya juga tidak terlalu peduli soal itu," imbuh Jose Mourinho.




(raw/yna)

Hide Ads