Olivier Giroud mencuri panggung di pertengahan pekan lalu kontra Sevilla dalam lanjutan fase grup Liga Champions. Giroud memborong empat gol!
Akhir pekan kemarin, Giroud kembali membawa Chelsea menang atas Leeds United. Olivier Giroud cetak satu gol dan membantu Kurt Zouma mencetak gol dari situasi tendangan sudut, yang membuat The Blues menang 3-1.
Olivier Giroud pun mencatatkan statistik oke. Dirinya selalu mencetak gol dari enam kali tampil sebagai starter di Liga Inggris.
![]() |
Baca juga: Lampard Wajib Pertahankan Giroud di Chelsea! |
Olivier Giroud memang bukan jadi pilihan utama di Chelsea. Meski begitu, kerap kali pemain asal Prancis itu menjadi pembeda.
Giroud diboyong Chelsea dari Arsenal pada bulan Januari di tahun 2018. Giroud ditebus seharga 18 juta paun atau setara Rp 339 miliar.
Giroud sudah mencatatkan 99 penampilan di seluruh kompetisi dengan bikin 35 gol dan 14 assist. Dua titel juara, yakni Liga Europa dan Piala FA sudah dipersembahkannya.
![]() |
Baca juga: Olivier Giroud Lagi Top Banget |
Pundit sepakbola yang juga eks pemain Liverpool, Michael Owen begitu bingung terhadap Arsenal. Kok bisa-bisanya, melepas Olivier Giroud?
"Giroud adalah pemain yang serba bisa. Memang dia larinya tidak kencang, tidak lihai menggocek bola, atau melakukan hal-hal menarik lainnya. Tapi Giroud, sungguh fungsional dan berperan besar membantu timnya," papar Owen seperti dilansir dari Mirror.
"Dia bisa menahan bola, memantulkannya, dan mencetak gol. Dia sudah 10 tahun di Liga Inggris, maka mengapa Arsenal melepasnya?" sambung Owen.
Baca juga: Timo Werner Gagalkan Golnya Giroud? |
Kala tahun 2018, Arsenal kala itu mendaratkan Pierre-Emerick Aubameyang dari Borussia Dortmund. Giroud makin tersisihkan sehingga dilepas ke Chelsea yang berminat kepadanya.
Bagi Michael Owen, Olivier Giroud bisa memberi pengaruh besar bagi Chelsea di musim ini. Usianya memang sudah tidak muda, sudah 34 tahun dan menjadi salah satu pemain senior di Chelsea. Namun, pengalamannnya bakal sangat membantu jika dirinya bisa diberi waktu bermain lebih banyak.
"Dia pemain yang elit dan brilian. Jangan lupa, dia juga sudah memenangkan Piala Dunia," tutupnya. (aff/krs)