Arsenal masih terjebak di papan bawah Liga Inggris. Patrice Evra sampai menyindirnya dengan perkataan yang nyelekit!
Arsenal begitu babak belur di Liga Inggris sejauh ini. Hebat di awal-awal, kemudian malah kendur yang sempat menghiasi papan atas namun sekarang terjembab di papan bawah.
Hingga pekan ke-12, The Gunnners sementara berada di peringkat ke-15 Klasemen Liga Inggris dengan 13 poin. Hasil dari empat kali menang, sekali seri, dan tujuh kali kalah!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Arsenal Tumpul Setumpul-tumpulnya |
![]() |
Bukan itu saja, rangkaian hasil buruk juga dicatatkan Arsenal. Menyamai rekor buruk tahun 1961, musim ini mereka juga kalah empat kali di kandang secara berturut-turut.
Terakhir, soal urusan mencetak gol. Arsenal baru mencetak 10 gol dari 12 laga di Liga Inggris. Itu jadi catatan terburuk kedua sejak musim 1981/1982, dengan delapan gol dari 12 laga.
Anak-anak asuh Mikel Arteta juga belum mencetak gol dari skema open play selama 12 jam dan 32 menit!
Pundit sepakbola yang juga mantan pemain Manchester United, Patrice Evra memberi komentar soal performa Arsenal sejauh ini. Evra mengeluarkan kata-kata yang begitu nyelekit.
"Saya merasa kasihan kepada fans Arsenal, tapi tidak kepada para pemainnya. Sebab, mereka pantas mendapatkan hasil buruk itu," kata Evra seperti dilansir Sky Sports.
"Saya rasa agama para pemain Arsenal tidak memperbolehkan mereka untuk mencetak gol. Ya ketika enggak bikin gol, enggak menang dong," lanjutnya.
Baca juga: 5 Pemain Incaran Arsenal di Januari Nanti |
Evra juga menyinggung soal pemain Arsenal yang begitu mudah diganjar kartu merah, terakhir di pekan lalu kala kalah dari Burnley si Granit Xhaka mencekek pemain lawan.
"Kemarin Pepe, terus Xhaka. Ada masalah kedisiplinan dan Arteta harus ngomel-ngomel lagi," tutupnya.
(aff/krs)