Kukuhnya Lini Belakang Senjata Utama Man City Musim Ini

Kukuhnya Lini Belakang Senjata Utama Man City Musim Ini

Putra Rusdi K - Sepakbola
Minggu, 20 Des 2020 07:20 WIB
SOUTHAMPTON, ENGLAND - DECEMBER 19: Theo Walcott of Southampton is challenged by Ruben Dias of Manchester City during the Premier League match between Southampton and Manchester City at St Marys Stadium on December 19, 2020 in Southampton, England. A limited number of fans (2000) are welcomed back to stadiums to watch elite football across England. This was following easing of restrictions on spectators in tiers one and two areas only. (Photo by Paul Childs - Pool/Getty Images)
Lini pertahanan Manchester City tampil kukuh di musim ini (Foto: Getty Images/Pool)
Southampton -

Lini belakang Manchester City tampil begitu kukuh. The Citizens menjadi tim yang paling minim kebobolan dan paling banyak cleansheet di Liga Inggris musim ini.

Man City meraih kemenangan 1-0 dari Southampton di St. Mary's Stadium pada pekan ke-14 Liga Inggris, Sabtu (19/12/2020) dini hari WIB. Gol tunggal kemenangan The Citizens diciptakan oleh Raheem Sterling.

Kemenangan tak datang dengan mudah kepada City. The Saints memberikan perlawanan sengit sepanjang 90 menit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kukuhnya lini pertahanan City memegang peranan penting dalam keberhasilan mereka meraih tiga angka. Manchester Biru mampu meredam tuan rumah dengan hanya membuat tiga shoot on target dari sembilan percobaan di laga ini.

Tangguhnya lini pertahanan bisa dibilang menjadi senjata utama pasukan Pep Guardiola di musim ini. Cleansheet di laga kontra Southampton merupakan yang keenam bagi City di Liga Inggris musim ini.

ADVERTISEMENT

Dikutip dari Opta, City merupakan tim dengan jumlah cleansheet terbanyak di Liga Inggris musim ini (6 cleansheet). Mereka juga menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling minim (12 gol).

Kukuhnya lini pertahanan City ini sekaligus mampu menutupi tumpulnya lini serang mereka. Cederanya Gabriel Jesus dan Sergio Aguero membuat City baru mengemas 19 gol di musim ini. Catatan tersebut merupakan yang terburuk di antara tim yang berada di delapan besar.

Pep Guardiola mengakui bahwa lini belakangnya memang tampil luar biasa di musim ini khususnya saat jumpa Southampton. Guardiola menilai salah satu kunci menawannya performa barisan bertahannya adalah kehadiran Ruben Dias.

Dias didatangkan City musim panas ini dari Benfica. City harus mengeluarkan dana 68 juta euro untuk menebusnya.

"Secara defensif kami luar biasa. Musim lalu kami banyak kesulitan. Ruben (Dias) telah banyak membantu kami. John (Stones) di beberapa pertandingan terakhir sangat luar biasa," ujar Guardiola dikutip dari BBC.

"Kami terus bermain lebih banyak untuk terus bisa menciptakan peluang yang lebih banyak.




(pur/ran)

Hide Ads