Kata Neville, MU Masih Sulit Tantang Liverpool karena Alasan Ini

Kata Neville, MU Masih Sulit Tantang Liverpool karena Alasan Ini

Kris Fathoni W - Sepakbola
Selasa, 22 Des 2020 13:27 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - DECEMBER 20: Bruno Fernandes of Manchester United celebrates with team mates (l - r) Scott McTominay, Alex Telles, Fred, Marcus Rashford and Anthony Martial after scoring their sides sixth goal during the Premier League match between Manchester United and Leeds United at Old Trafford on December 20, 2020 in Manchester, England. The match will be played without fans, behind closed doors as a Covid-19 precaution. (Photo by Clive Brunskill/Getty Images)
Kata Neville, MU Masih Sulit Tantang Liverpool karena Alasan Ini. (Foto: Getty Images/Clive Brunskill)
Jakarta -

Soal kemungkinan Manchester United bersaing dengan Liverpool dalam memperebutkan gelar juara Liga Inggris musim ini, Gary Neville tak sepakat dengan Roy Keane.

Sebelum ini Keane sempat menilai bahwa Manchester United telah pamer performa yang jika dipoles lagi, secara khusus di laga kandang, dapat membuat skuad Ole Gunnar Solskjaer bersaing dengan Liverpool dalam perebutan gelar juara.

Penilaian tersebut dilontarkan Keane, mantan kapten Man United, setelah Bruno Fernandes cs melibas Leeds United dengan skor telak 6-2. Hasil itu membawa Setan Merah ke posisi ketiga papan klasemen Liga Inggris.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Neville punya pendapat berbeda dengan mantan rekan satu timnya di skuad Man United tersebut. Gary Neville menilai Setan Merah masih belum bisa menantang Liverpool di perebutan gelar juara, paling tidak melihat situasi saat ini.

"Buat Manchester United, lebih kepada memotong jarak. Tak ada yang menduga mereka berada dalam posisi sedemikian dekat (dengan Liverpool di puncak klasemen)," kata Neville dalam podcast-nya yang dikutip Sky Sports.

ADVERTISEMENT

"Mereka bisa di posisi kedua liga kalau mampu memangkas jarak. Rasanya Manchester United belum pernah bermain seperti ini," katanya selepas kemenangan atas Leeds.

Menurut Neville, yang jadi masalah dari Manchester United saat ini adalah konsistensi. Bahkan masa depan Solskjaer sempat dispekulasikan usai timnya tersingkir dari Liga Champions. Itu mengapa ia masih merasa tetap ada sesuatu yang kurang dari MU.

"Sudah ada spekulasi mengenai masa depan manajer. Tersingkir dari Eropa adalah masalah besar. Terkadang penampilan mereka pun buruk. Dari perasaan terdalam, saya tidak berpikir Manchester United akan bisa menjuarai liga. Tapi memang saya terkejut. Dua pekan lalu ada anggapan bahwa akan sulit buat mereka dalam menjalani kesibukan di periode Natal, tapi kini tampak lebih baik."

"Performa mereka kini benar-benar bagus. Mereka mencetak gol, bangkit dari ketinggalan di pertandingan. Hari ini mereka main bagus (lawan Leeds), berikutnya ada laga penting lawan Leicester (tim posisi kedua) dalam Boxing Day. Tapi tetap ada sesuatu yang masih tidak pas. Memang jika Anda melihat posisi mereka di liga, termasuk soal kesempatan memotong jarak dua poin di belakang Liverpool, Anda takkan bisa menduga mereka bisa berada di posisi sekarang ini menjelang periode Natal," tutur Neville soal Man United.

(krs/cas)

Hide Ads