.webp)
Arsenal berhasil menaklukkan Chelsea dalam Derby London di ajang Premier League akhir pekan ini. Berikut 10 data-fakta kemenangan The Gunners atas The Blues.
Di Emirates Stadium, duel Arsenal vs Chelsea tersaji pada Minggu (27/12/2020) dini hari WIB. Di babak pertama, Meriam London sudah unggul dua gol atas tim tamu via gol Alexandre Lacazette dan Granit Xhaka.
Di babak kedua, Arsenal menambah keunggulan menjadi 3-0 melalui sepakan Bukayo Saka. Chelsea memperkecil ketertinggalan lewat gol Tammy Abraham. Pertandingan tuntas dengan skor 3-1 untuk The Gunners.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini menjadi kemenangan Arsenal dalam delapan pertandingan terakhir mereka di Premier League musim ini. Skuad asuhan Mikel Arteta itu naik satu tingkat ke posisi ke-14 klasemen Liga Inggris dengan 17 poin, sementara Chelsea turun ke peringkat ketujuh dengan 25 poin.
Berikut ini 10 data-fakta kemenangan Arsenal atas Chelsea di Derby London, seperti dirangkum dari Opta:
- Arsenal kini telah memenangkan masing-masing dari 10 pertandingan kandang terakhir mereka di Premier League pada Boxing Day, rekor terbaik kedua dalam sejarah kompetisi setelah Manchester United memenangkan 12 laga beruntun antara 1997 dan 2016.
- Arsenal meraih kemenangan pertama mereka dalam delapan pertandingan terakhir di Liga Inggris, dan menjadi kemenangan pertama mereka di Emirates Stadium sejak menang 2-1 atas Sheffield United pada bulan Oktober.
- Chelsea kalah dalam tiga pertandingan tandang terakhir mereka di Liga Inggris, rekor terburuk mereka sejak Februari 2019.
- Arsenal mencetak lebih dari satu gol selama babak pertama pertandingan liga untuk pertama kalinya di musim ini, memimpin dengan setidaknya dua gol pada jeda untuk pertama kalinya sejak kemenangan 3-2 atas Watford pada bulan Juli lalu.
- Sejak awal musim lalu, Tammy Abraham (21 gol) telah mencetak gol dua kali lebih banyak di Liga Inggris untuk Chelsea ketimbang rekan satu timnya (Giroud dan Pulisic, masing-masing 10 gol).
Baca juga: Arsenal Akhirnya Menang Lagi! |
- Dari semua pemain Arsenal yang mencetak setidaknya lima gol di Premier League, Granit Xhaka membuat rasio tertinggi dari luar kotak penalti (78% - 7/9).
- 72% dari 54 gol Alexandre Lacazette di Arsenal terjadi di Stadion Emirates (39 gol), dengan pemain Prancis itu kini menjadi pencetak gol terbanyak klub di semua kompetisi musim ini dengan enam gol.
- Tidak ada pemain Liga Inggris yang mencetak gol pembuka lebih banyak musim ini daripada striker Arsenal Alexandre Lacazette, yang telah mencetak empat gol pembuka The Gunners.
 Timo Werner melanjutkan puasa golnya di sepuluh pertandingan terakhir. (Foto: Michael Steele/Getty Images) |
- Timo Werner kini gagal mencetak gol dalam 10 pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. Ini menjadi puasa gol terpanjangnya sejak Maret-September 2016 di Stuttgart dan RB Leipzig (gagal membuat gol di 12 laga).
- Setelah masing-masing mencetak gol dari delapan penalti pertamanya untuk Chelsea di semua kompetisi, Jorginho kini gagal membobol gawang lawan dari titik putih sebanyak tiga kali dari enam kesempatan terakhirnya untuk klub. Sebelumnya dia juga gagal mencetak gol penalti melawan Liverpool dan Krasnodar.
Baca juga: Kalahkan Chelsea, Arsenal Obati Luka Gooners |
(bay/ran)
