Aaron Wan-Bissaka menjalani momen bagus dan buruk dalam kemenangan Manchester United atas Aston Villa 2-1. Alhasil, bek kanan MU itu dipuji tapi juga dikritik.
Wan-Bissaka menjadi starter kala MU menghadapi Villa di Old Trafford, Sabtu (2/1/2021) dinihari WIB. Pesepakbola Inggris itu mengkreasikan gol pembuka timnya setelah umpan silangnya diselesaikan Anthony Martial dengan sundulan, yang turut menandai assist pertamanya di musim ini.
Akan tetapi, Wan-Bissaka juga bersalah atas terjadinya gol balasan the Villans. Dari situasi tendangan bebas, Wan-Bissaka gagal menghalangi bola kemudian tidak segera kembali ke posisinya. Keterlambatan Wan-Bissaka memungkinkan Jack Grealish bisa mengirim umpan silang kepada Bernard Traore untuk diteruskan dengan tembakan dari jarak dekat di awal babak kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah MU kembali unggul berkat gol penalti Bruno Fernandes, Villa bisa saja mencetak gol kedua. Untungnya Aaron Wan-Bissaka berhasil memotong bola crossing Grealish kepada El Ghazi di tiang jauh, yang jika bola bisa dikuasainya akan berpotensi besar menjadi gol.
"Dia semakin bagus. Saya pikir dia semakin bagus di sebagian besar hal karena dia sekarang sudah bergabung dengan kami selama 1,5 musim. Dia semakin terbiasa dengan Man United. Saya senang dengan kontribusi dia pada malam ini," cetus Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer usai laga dikutip dari situs resmi klub.
Namun, performa Wan-Bissaka tidak sepenuhnya menyenangkan mantan bek top Manchester United Gary Neville. Wan-Bissaka disebut "naif" karena kesalahannya di gol balasan lawan.
"Sangat naif dari Aaron Wan-Bissaka, dia ngapain sih? Villa sedang menyerang dan mereka berhasil. Melihat dia [Wan-Bissaka], dia pada awalnya memblok bola. Dia berbalik badan dan tidak buru-buru kembali ke belakang. Dia mencoba memblok bola lagi, itu kan kegilaan," sembur Neville.
"Sekalinya Anda meninggalkan Grealish di posisi itu, kualitas dia itu fantastis. Traore membuat penyelesaiannya begitu sederhana pada akhirnya. Itu sempurna dari dia dan hal itu membuat Maguire dan De Gea tidak punya kesempatan."
"Anda melakukan satu hal atau yang lain. Entah Anda mendapatkan kartu kuning dan menghentikannya atau Anda kembali dan mengawal Jack Grealish. Itu jelek [dari Wan-Bissaka]," dia menambahkan.
(rin/cas)