Mendy Langgar Protokol COVID-19, Pep Membela dengan Katakan Ini

Mendy Langgar Protokol COVID-19, Pep Membela dengan Katakan Ini

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Senin, 04 Jan 2021 20:36 WIB
LEEDS, ENGLAND - OCTOBER 03: Benjamin Mendy of Manchester City takes a knee in support of the Black Lives Matter Movement prior to the Premier League match between Leeds United and Manchester City at Elland Road on October 03, 2020 in Leeds, England. Sporting stadiums around the UK remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Jason Cairnduff - Pool/Getty Images)
Benjamin Mendy sudah dimaafkan Pep Guardiola (Getty Images/Pool)
London -

Pep Guardiola sudah memaafkan Benjamin Mendy yang melanggar protokol COVID-19 di malam Tahun Baru. Dia juga turut membela anak asuhnya itu. Apa katanya?

Mendy nekat merrayakan Tahun Baru di rumahnya di Mottram St Andrews, Cheshire. Dia mengundang beberapa orang untuk hadir di acara tersebut, mulai dari teman-temannya, pacar, saudara-saudaranya, hingga satu orang juru masak.

Aksi Mendy tersebut menjadi masalah buat Man City, mengingat para pemain diimbau untuk tidak merayakan malam pergantian tahun. Ini dikarenakan City tengah dilanda badai COVID-19 yang membuat enam pemainnya positif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mendy pun dikritik habis karena melanggar protokol kesehatan, apalagi kasus penularan COVID-19 di Inggris lagi tinggi-tingginya saat ini. Pihak klub sudah memanggil Mendy dan memberikan teguran lisan.

Hal ini membuat City juga diserang karena melindungi para pemainnya yang membandel di tengah pandemi. Apalagi Mendy sempat terpapar COVID-19 beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENT

Guardiola coba membela Mendy. Menurut manajer asal Spanyol itu, apa yang dilakukan Mendy sama seperti orang-orang lain yang merayakan Tahun Baru. Maka Guardiola meminta para pengkritik itu berkaca pada diri sendiri dulu.

"Benjamin Mendy sudah pernah covid, dia sudah dites setiap hari seperti halnya pemain lain. Dia sudah menjelaskan itu, dia tahu apa yang dilakukannya dan jadi pembelajaran untuk ke depannya," ujar Guardiola seperti dikutip Daily Mail.

"Dia adalah bagian tim ini, dia adalah salah satu pemain favorit tim ini. Dia adalah pemain paling aktif. Dia begitu spesial untuk kami dan punya hati yang besar," sambungnya.

"Saya ingin melihat ada berapa banyak orang yang akan menghakiminya dan lihat apakah mereka punya niat sebagus dia."

"Tapi dia juga harus paham banyak hal. Saya ingin tahu juga berapa banyak orang yang melakukan hal seperti dia di tahun baru ini. Wajarnya sih orang-orang melihat diri sendiri dulu, baru menilai orang lain."

"Saya tidak mau membelanya, memang dia melanggar. Tapi jangan terlalu menggurui orang lain," tutup Pep Guardiola soal Benjamin Mendy.

(mrp/cas)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads