MU Vs Man City: Bola Mati The Citizens Kubur Mimpi Setan Merah

MU Vs Man City: Bola Mati The Citizens Kubur Mimpi Setan Merah

Putra Rusdi K - Sepakbola
Kamis, 07 Jan 2021 10:37 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - JANUARY 06: John Stones of Manchester City celebrates after scoring their teams first goal during the Carabao Cup Semi Final match between Manchester United and Manchester City at Old Trafford on January 06, 2021 in Manchester, England. The match will be played without fans, behind closed doors as a Covid-19 precaution. (Photo by Shaun Botterill/Getty Images)
Bola mati Manchester City kubur mimpi Manchester United (Foto: Shaun Botterill/Getty Images)
Manchester -

Bola mati Manchester City menjadi mimpi buruk bagi Manchester United. Dua gol The Citizens dari bola mati bikin Setan Merah gagal ke final Piala Liga Inggris.

Manchester United takluk 0-2 atas Manchester City di Old Trafford pada babak semifinal Piala Liga Inggris, Kamis (7/1/2020) dini hari WIB. Dua gol kemenangan The Citizens lahir dari John Stones (menit ke-50) dan Fernandinho.

Dua gol City ke gawang Dean Henderson semuanya berawal dari bola mati. Gol Stones tercipta setelah bek 26 tahun ini memanfaatkan tendangan bebas Phil Foden dari sisi kiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara, Fernandinho membobol gawang MU memanfaatkan kurang baiknya Aaron Wan-Bissaka menyapu bola sepak pojok. Gelandang Brasil ini melepas tembakan terukur dari luar kotak penalti menyambar bola liar.

Manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, begitu kecewa timnya harus tersingkir akibat bola mati City. Pasalnya, Setan Merah sebenarnya mampu meredam bangunan serangan rival sekota mereka tersebut.

ADVERTISEMENT

Man City tercatat hanya mampu membuat dua tembakan ke arah gawang MU dari open play sepanjang 90 menit. Padahal, mereka tampil begitu dominan dengan penguasaan bola sebesar 61 persen.

"City bisa mencetak banyak gol hebat, dan Anda akan bisa menerimanya. Namun ketika Anda harus kebobolan dari dua set-play yang sederhana, kami jelas kecewa. Kami tak cukup baik dalam momen itu," ujar Solskjaer dikutip dari situs resmi MU.

"Kami harusnya bisa bertahan lebih baik saat gol pertama. Itu gol yang kami berikan kepada mereka, saya harus mengatakan itu."

"Jelas, harusnya kami tidak melakukannya. Kami tidak menciptakan banyak peluang berbahayanya begitu juga mereka. Sayangnya, kami tampil tak sebaiknya dalam beberapa laga terakhir di Liga Inggris saat kami meraih kemenangan di laga yang ketat. "

"Kami tak cukup baik hari ini dan saat Anda kebobolan dua gol dari set-play itu sangat mengecewakan," tegas pria asal Norwegia ini menambahkan.

Buruknya antisipasi bola mati memang menjadi kelemahan MU di musim ini, bukan cuma ketika disingkirkan Manchester City. Dikutip dari WhoScored, Setan Merah juga sudah kebobolan tujuh gol dari bola mati selain penalti di musim ini. Hal ini tentu menjadi pekerjaan rumah besar bagi Solskjaer.

(pur/krs)

Hide Ads