Liverpool Lagi Bokek, Takkan Belanja Bek Bulan Ini

Liverpool Lagi Bokek, Takkan Belanja Bek Bulan Ini

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Jumat, 08 Jan 2021 11:27 WIB
LIVERPOOL, ENGLAND - DECEMBER 27: Jurgen Klopp, Manager of Liverpool watches over the warm up prior to the Premier League match between Liverpool and West Bromwich Albion at Anfield on December 27, 2020 in Liverpool, England. A limited number of fans (2000) are welcomed back to stadiums to watch elite football across England. This was following easing of restrictions on spectators in tiers one and two areas only. (Photo by Stu Forster/Getty Images)
Juergen Klopp bilang Liverpool takkan belanja Januari ini (Getty Images/Stu Forster)
Liverpool -

Liverpool dipastikan takkan mendatangkan pemain baru, khususnya bek tengah Januari ini. Kondisi keuangan yang terimbas pandemi virus corona jadi alasannya.

Liverpool dilanda krisis bek tengah setelah dua andalannya, Virgil van Dijk dan Joe Gomez, absen panjang karena cedera lutut. Sudah begitu satu bek tengah senior yang tersisa, Joel Matip, juga rentan cedera.

Alhasil, Liverpool harus memainkan Fabinho sebagai bek tengah berduet dengan Rhys Williams atau Nathaniel Phillips yang minim pengalaman. Bahkan saat dikalahkan Southampton awal tahun ini, Liverpool menduetkan Jordan Henderosn dan Fabinho di lini belakang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kondisi ini jelas tak menguntungkan Liverpool mengingat Henderson dan Fabinho seharusnya bisa dimaksimalkan di lini tengah. Maka dari itu, Liverpool dituntut harus bisa mendatangkan bek tengah baru jika masih ingin mempertahankan gelar juara Liga Inggris.

Tapi, keinginan fans sepertinya tidak akan kesampaian. Sebab, Liverpool dipastikan takkan mengeluarkan uang di bursa transfer musim dingin ini, karena keuangannya terdampak COVID-19.

ADVERTISEMENT

Tiadanya pemasukan dari tiket karena pertandingan dihelat tertutup jadi alasannya. Manajemen klub kota pelabuhan itu tidak mau semena-mena mengeluarkan uang yang akan mempengaruhi kondisi finansial di masa depan.

"Jika dunia baik-baik saja dan kami mengalami situasi seperti ini, sudah pasti kami akan melakukan segalanya untuk mendatangkan pemain baru. Tapi kondisi dunia tidak normal, dan saya tidak mengerti mengapa kita menganggap seolah-olah sepakbola itu tidak terdampak seperti yang lain," ujar Klopp di Guardian.

"Ini bukan saatnya untuk belanja besar-besaran jika Anda tidak punya uang. Tentu saja klub sepakbola mengandalkan pendapatan. Kami belum bisa mendatangkan suporter ke stadion, segalanya jadi berbeda dan itu sudah berjalan sekian lamanya," sambungnya.

"Jadi, saya tidak paham sih kenapa orang-orang bicara ini itu seolah tidak terjadi apa-apa. Pandemi masih ada dan tentu ini kondisi yang buruk."

"Saya tidak bisa bilang begini ke pemilik 'Kita tidak bisa jadi juara tanpa pembelian'. Kami harus mekmaksimalkan yang ada dan itulah yang selalu kami lakukan. Bukan soal kami tidak mau bek tengah baru, tapi apakah kami bisa mendatangkannya," tutup manajer Liverpool asal Jerman itu.

(mrp/krs)

Hide Ads