Sadis! Istri Anthony Martial Juga Jadi Korban Rasisme

Sadis! Istri Anthony Martial Juga Jadi Korban Rasisme

Afif Farhan - Sepakbola
Jumat, 29 Jan 2021 19:00 WIB
Melanie Martial
Sadis! Istri Anthony Martial Juga Jadi Korban Rasisme (Instagram/melaniemartialdc)
Manchester -

Bukan cuma Anthony Martial yang jadi korban rasisme. Sang istri, Melanie Martial, juga sampai diserang netizen secara rasial!

Dilansir dari BBC, media sosial Axel Tuanzebe dan Anthony Martial diserang oleh netizen yang disinyalir kebanyakan adalah fans Manchester United sendiri. Itu terkait penampilan kedua pemain yang tampil kurang oke kala Setan Merah dikalahkan Sheffield United di Liga Inggris pada Kamis (28/1/2021) dini hari WIB.

Axel Tuanzebe dinilai kurang kukuh menjaga pertahanan. Sedangkan Anthony Martial, kurang tajam di lini serang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Manchester United kalah dengan skor 1-2. Alhasil, Setan Merah tergeser sementara dari puncak Klasemen Liga Inggris oleh Manchester City.

Parahnya, Axel Tuanzebe dan Anthony Martial diserang oleh netizen dengan kata-kata rasis. Tak cukup sampai di situ, istri Anthony Martial, Melanie Martial juga mendapat perlakuan serupa.

ADVERTISEMENT

Melanie Martial lewat Instagram pribadinya mem-posting screenshot Direct Message bukti perlakuan netizen yang rasis. Kata-katanya begitu parah!

Melanie Martial(Instagram/melaniemartialdc)
Melanie Martial (Instagram/melaniemartialdc)

Pihak klub Manchester United sudah turun tangan untuk menghadapi masalah yang dialami oleh Axel Tuanzebe dan Anthony Martial. Setan Merah mengutuk aksi netizen tersebut.

"Semua orang di Manchester United muak dengan pelecehan rasial yang diterima oleh para pemain melalui media sosial setelah pertandingan tadi malam (kontra Sheffield-red)," tulis pernyataan resmi pihak klub.

"Kami benar-benar mengutuknya," tambahnya.

Manchester United pun mem-posting foto berwarna hitam bertuliskan 'United Against Racism'.

[Gambas:Instagram]




Professional Footballers Association (PFA) alias Asosiasi Pesepakbola Profesional di Inggris juga bertindak tegas. Mereka meminta Axel Tuanzebe dan Anthony Martial untuk membuat tuntutan agar bisa dibawa ke ranah hukum.

"Kami ingin para pelaku dimintai pertanggungjawaban atas perilaku online mereka," kata PFA dalam sebuah pernyataan.

(aff/krs)

Hide Ads