Dirugikan Wasit, Solskjaer: MU Terlalu Baik

Ole Gunnar Solskjaer bicara soal keputusan wasit yang salah saat Manchester United dikalahkan Sheffield United. Solskjaer merasa para pemain MU harusnya lebih 'cerewet' ke wasit.

MU tumbang saat menjamu Sheffield di Old Trafford dengan skor 1-2 dalam lanjutan Premier League, Kamis (28/1/2021) lalu. Kekalahan itu mengakhiri laju tak terkalahkan MU yang berlangsung 13 pertandingan.

Ada dua keputusan wasit yang disorot Solskjaer. Menurutnya, dua keputusan itu salah dan merugikan Setan Merah.

Yang pertama, Solskjaer menyebut gol pertama Sheffield berbau pelanggaran. Billy Sharp dinilai mendorong David de Gea dalam proses terciptanya gol Kean Bryan.

Satu lagi adalah ketika wasit menganulir gol Anthony Martial yang harusnya membuat kedudukan jadi sama kuat. Gol Martial tidak disahkan karena Harry Maguire dinilai lebih dulu melanggar kiper Sheffield, Aaron Ramsdale.

Belakangan, Solskjaer mendapat konfirmasi dari delegasi pertandingan kalau wasit Peter Bankes yang memimpin laga melawan Sheffield tersebut memang membuat kesalahan.

Ole Gunnar Solskjaer menilai para pemain Manchester United terlalu baik ke wasit ketika dapat keputusan yang merugikan. Karena itu, dia merasa Bruno Fernandes dkk seharusnya lebih gigih dalam mengajukan komplain.

"Saya kira kapan pun sebuah tim merasa diperlakukan tidak adil, akan ada reaksi, tapi saya tidak masalah dengan kesalahan manusia. Saya mengerti kenapa keputusan diambil," ujar Solskjaer seperti dilansir Sky Sports.

"Sayangnya, itu merugikan kami dan mereka salah, begitulah sepakbola. Itulah mungkin gunanya VAR, mungkin kami harusnya lebih cerewet."

"Kami sekelompok orang baik. Mungkin kami harusnya ngeyel dan membuat mereka melihat lagi sebelum permainan dimulai lagi. Itu adalah hal-hal yang harus kami pelajari, dan pakai sebagai energi dan motivasi. Anda tidak akan mendapat segalanya dengan cuma-cuma," lanjutnya.

"Sudah terlalu lama ada narasi soal keputusan yang kami dapat. Saya bisa lihat ke banyak keputusan - bahkan di laga pertama (melawan Crystal Palace) mereka setuju itu bukan penalti - tapi itu tak mengubah posisi kami sekarang. Kami move on."

"Saya tidak mau pemain-pemain saya memberikan tekanan yang tak adil ke wasit. Kami biarkan mereka, itu tugas mereka jadi saya tidak mau terlalu banyak bicara soal itu," kata Solskjaer.

Kekalahan tersebut membuat Manchester United kehilangan takhtanya di puncak klasemen Liga Inggris. MU digusur oleh Manchester City dan kini tertinggal tiga angka dari rival sekotanya itu.