Bek Manchester United, Luke Shaw, menganggap penalti bisa saja didapat saat menghadapi Chelsea. Tapi, karena takut jadi kontroversi, wasit membatalkannya.
Chelsea menghadapi Manchester United pada laga bigmatch di Stamford Bridge, Minggu (28/2/2021) malam WIB. Duel berjalan stagnan dan relatif tidak ada peluang berbahaya dari kedua tim.
Hingga pertandingan berakhir skor 0-0 bertahan dan ini jadi kerugian untuk kedua tim, dalam misinya bertahan di empat besar. Tapi, ada satu insiden yang jadi sorotan di laga ini pada menit ke-13.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Callum Hudson-Odoi dianggap menyentuh bola dengan tangan saat merebutnya dari Mason Greenwood. Wasit Stuart Atwell sempat menghentikan laga sejak dan melihat ke VAR.
Baca juga: Chelsea Masih Percaya Tembus Empat Besar |
Setelahnya Atwell menyatakan tidak ada handball dan laga pun dilanjutkan. Jelas keputusan Atwell ini membuat geram para pemain Setan Merah, yang sudah pede mendapatkan penalti karena Hudson-Odoi jelas-jelas menyentuh bola dengan tangan.
Menurut penuturan Shaw yang mendapat informasi dari kapten Harry Maguire, Atwell tadinya mau menghadiahi penalti untuk MU. Tapi, dia menganulir itu karena takut akan jadi kontroversi dan ramai di media.
Apalagi MU musim ini sudah mendapat julukan "Raja Penalti" terkait banyaknya penalti yang didapat musim ini. Total sudah delapan penalti dihadiahkan kepada MU yang semuanya diambil Bruno Fernandes, cuma satu yang gagal saat menghadapi Newcastle United 17 Oktober lalu.
Tapi, jumlah penalti ini masih kalah dari Leicester City mendapat 10, tapi dua di antaranya gagal.
"Wasit bilang kepada H (Maguire), saya sempat dengar dia bilang itu penalti tapi nanti pasti ramai, tapi setelah itu saya tidak tahu apa yang terjadi. H bilang bahwa VAR menyebut itu penalti," ujar Shaw seperti dikutip Daily Mail.
Baca juga: Chelsea Vs MU Kurang Menghibur |
Simak juga 'Henry Akan Gabung Bournemouth, Sancho Tak Lagi Diincar MU':