Sabar, Sabar, Sabar...dan Man City pun Menang

Sabar, Sabar, Sabar...dan Man City pun Menang

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Minggu, 21 Mar 2021 07:00 WIB
LIVERPOOL, ENGLAND - MARCH 20: Pep Guardiola, Manager of Manchester City celebrates with Kyle Walker of Manchester City after The Emirates FA Cup Quarter Final match between Everton v Manchester City at Goodison Park on March 20, 2021 in Liverpool, England. Sporting stadiums around the UK remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Peter Powell - Pool/Getty Images)
Manchester City bisa menang atas Everton karena bermain sabar (Getty Images/Pool)
Liverpool -

Manchester City harus ekstra sabar saat membongkar pertahanan Everton. Pada akhirnya Citizens menang 2-0 dan lolos ke semifinal Piala FA.

City melawat ke Goodison Park, Minggu (21/3/2021) dini hari WIB, menghadapi Everton. Ini jadi duel penting City dalam rangka menjaga peluang sapu bersih gelar juara musim ini.

Menurunkan beberapa pemain lapis keduanya, City masih terlalu tangguh untuk Everton. Sayangnya, City dibuat kesulitan oleh Everton sedari menit awal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dicatat BBC, City punya 15 attempts dengan enam on goal dan menguasai 74 persen ball possesion. Hanya menyisakan 26 persen untuk Everton, ini jadi rekor penguasaan bola terendah lawannya itu sejak Maret 2018.

Meski begitu, gelombang serangan City selalu dipatahkan barisan pertahanan Everton, sebelum kebuntuan pecah di menit ke-84 saat Ilkay Guendogan menjebol jala Everton. Kevin De Bruyne memantapkan kemenangan 2-0 City di menit ke-90.

ADVERTISEMENT

City pun lolos ke semifinal Piala FA untuk tiga musim beruntun dan masih berpeluang meraih empat gelar musim ini. Kemenangan yang melegakan manajer Pep Guardiola, karena Everton sangat menyulitkan.

"Laga yang sangat sulit. Kami lihat Everton begitu komitmen, fokus sekali, mereka sangat agresif dalam bertahan," ujar Guardiola seperti dikutip BBC Sport.

"Kami bahkan tidak diserang sama sekali dan kami sangat sabar. Ini laga tersulit kami dalam empat bulan terakhir. Laga tersulit kami setelah jeda internasional," sambungnya

"Malam ini sangat sulit, mereka punya pemain berpengalaman saat memegang bola dengan dua pemain lainnya siap menyerang balik. Komitmen luar biasa dari para pemain. Kemenangan ini mantap sekali," tutup Pep Guardiola.

(mrp/ran)

Hide Ads