Arsenal sedemikian buruk di Premier League musim ini. Bahkan dalam sejarah ajang itu, cuma satu kali the Gunners punya laju yang lebih jelek dibandingkan musim ini.
Sudah 33 laga dijalani Arsenal musim ini. Dari jumlah laga itu, skuad Mikel Arteta baru mampu mengoleksi 46 poin hasil dari 13 kali menang, 7 kali seri, dan 13 kali kalah. Meriam London tercecer di posisi ke-11 klasemen Liga Inggris Premier League, dengan menyisakan lima laga lagi -- alias masih ada sisa 15 poin maksimal yang bisa diraup.
Hal itu tentu kontras dengan ambisi Arsenal yang dalam beberapa musim terakhir lazimnya membidik posisi empat besar demi bisa meraih tiket ke Liga Champions. Saat ini, ada 15 poin yang memisahkan Arsenal dengan Chelsea yang berada di posisi keempat. Praktis kans Arsenal finis empat besar sudah tak realistis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari 33 laga musim-musim Premier League yang pernah dijalani Arsenal, juara 13 kali liga Inggris termasuk tiga titel Premier League, pencapaiannya sejauh ini di musim 2020/2021 ada di jajaran terburuk mereka pada ajang itu. Tapi bukan yang paling buruk.
Pada Premier League musim 1994/1995, Arsenal pernah lebih terseok-seok dari 33 laga. Saat itu mereka cuma bisa mengoleksi 40 poin dari jumlah laga tersebut. Alias lebih sedikit enam poin dari raihan saat ini.
Berikut lima raihan paling rendah Arsenal dari 33 laga Premier League:
1994/95 - Poin: 40
2020/21 - Poin: 46
1992/93 - Poin: 47
2019/20 - Poin: 49
2017/18 - Poin: 54
Disebutkan talkSPORT, dari 33 laga Premier League musim 1994/1995 itu Arsenal juga mengalami 13 kekalahan sperti saat ini. Pada prosesnya, saat itu the Gunners finis di posisi ke-12.
Menurut detikers, apakah akhir musim nanti Arsenal masih bisa memperbaiki posisinya di papan klasemen Premier League atau sebaliknya malah finis di peringkat yang lebih buruk ketimbang pada musim 1994/1995 silam?
(krs/raw)