.webp)
Timo Werner masih menghadapi kritik serupa karena belum tajam. Pelatih Chelsea Thomas Tuchel berkilah, jumlah gol Werner minim karena tidak mengambil penalti.
Striker Jerman itu didatangkan Chelsea dari RB Leipzig dengan nilai transfer sebesar 48 juta pound sterling di musim panas lalu. Akan tetapi, Werner belum bisa memenuhi ekspektasi setinggi banderolnya itu.
Baru 12 gol yang dibukukan Werner dalam 50 pertandingan untuk the Blues di seluruh kompetisi, walau assist-nya mencapai 15. Tak pelak kritik dan sorotan tajam menjadi menu sehari-hari bagi pemain internasional Jerman itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Timo 'Apes' Werner |
Statistik Werner jauh di bawah pemain-pemain macam penyerang Liverpool Mohamed Salah yang sudah mengemas 31 gol, atau bahkan gelandang Manchester United Bruno Fernandes (28 gol). Namun, perlu diketahui bahwa Salah dan Fernandes merupakan eksekutor penalti pertama tim mereka masing-masing.
Namun, tidak demikian dengan Werner karena dia bukan pengambil penalti pertama Chelsea, melainkan Jorginho. Di sepanjang musim ini, Werner tercatat baru tiga kali mencetak gol dari 12 pas. Tuchel merasa jika Timo Werner juga menjadi eksekutor penalti, maka kontribusinya akan lebih baik. Dia pun tidak akan dihujani kritik seperti sekarang.
Baca juga: Timo Werner Vs VAR |
"Dia masih muda dan masih bisa meningkat," ujar Tuchel di Football.London. "Ini yang kami tuntut setiap pekannya. Ketika dia punya waktu istirahat, waktu untuk liburan demi mengistirahatkan mental, saya yakin dia bisa lebih maju pada musim depan."
"Dia akan lebih mengenal lingkungannya, apa yang dia lawan, bagaimana beradaptasi. Kami berusaha mendorong dia sekarang karena kami membutuhkan hal itu."
"Banyak pencetak gol di Eropa mengambil penalti untuk tim mereka dan biasa kalau jumlah gol mereka tinggi karena penalti-penalti itu. Kalau kami mendapatkan penalti sebanyak jumlah golnya sekarang semua orang mungkin akan gembira dengan jumlah gol dia," sungut Tuchel tentang Timo Werner.
(rin/mrp)
