Manajer Tottenham Hotspur Nuno Espirito Santo masih berharap Harry Kane tidak akan hengkang. Meski demikian, Tottenham tetap haru siap kalau itu terjadi.
Masa depan Harry Kane di Tottenham terus jadi spekulasi. Striker internasional Inggris itu dikabarkan ingin meninggalkan Tottenham.
Manchester City jadi klub yang paling santer dikabarkan tertarik kepada Kane. The Citizens siap menyodorkan 150 juta paun untuk mendapatkan striker berusia 28 tahun itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kane sempat mangkir latihan pramusim Tottenham dan kabarnya ngambekk karena tawaran besar dari Man City untuknya ditolak. Namun, tudingan itu kemudian dibantah dan Kane kembali berlatih di klub.
Harry Kane kemudian tak dilibatkan saat Tottenham menjamu Man City di laga perdana Premier League, Minggu (15/8/2021) lalu. Nuno tak membawa Kane karena si pemain memang belum siap untuk dimainkan.
Nuno Espirito Santo berharap Harry Kane tidak akan meninggalkan Tottenham. Namun, Nuno juga menyadari bahwa segala hal masih bisa terjadi sebelum bursa transfer ditutup.
"Keputusan (untuk tidak memasukkan Kane ke skuad) dibuat pada hari Sabtu, hari kami mempersiapkan diri untuk pertandingan. Kami harus membuat keputusan, itu tugas kami," ujar Nuno seperti dilansir AS.
"Harry (berlatih) bersama kami, dia bekerja pada hari Minggu pagi dan dia bersiap untuk membantu tim. Kami tidak berharap (sesuatu terjadi sebelum bursa transfer ditutup tapi) kami harus siap bertindak jika diperlukan karena sampai tanggal 31 segalanya bisa terjadi dalam sepakbola."
"Kami punya skuad, kami punya para pemain Spurs. Kami harus berkomitmen kepada mereka, tapi kami harus tahu kalau 31 Agustus kadang tidak ada di tangan Anda. Semua manajer di Premier League punya perasaan yang sama dengan saya, mencoba menuntaskan bursa transfer dan membiasakan diri," kata Nuno soal kemungkinan mencari pengganti Harry Kane.