Romelu Lukaku masih punya urusan yang belum selesai di Inggris. Ketika dia merasa sudah siap kembali, tawaran Chelsea pun diterima.
Lukaku cuma dua musim bermain di Inter Milan setelah dibeli dari Manchester United pada 2019. Kedatangan Lukaku memang atas permintaan pelatih Antonio Conte.
Conte tahu Lukaku adalah kepingan puzzle terakhir dari skuad Nerazzurri. Setelah gagal meraih gelar di musim pertamanya, Lukaku melajukan Inter ke tangga Scudetto pertamanya dalam 11 tahun terakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lukaku bahkan jadi aktor penting lewat torehan 30 gol dan 10 assist di seluruh kompetisi, termasuk 24 gol di Serie A. Pesepakbola Belgia tersebut dinobatkan sebagai yang terbaik di Serie A.
Lukaku seperti menjawab semua keraguan yang mengiringi kepergiannya dari MU. Maklum selama dua tahun berseragam MU, Lukaku terbilang gagal memenuhi ekspektasi dan malah terbuang di era Ole Gunnar Solskjaer.
Tapi, dua tahun di Italia mengajarkan banyak hal untuk Lukaku, termasuk mendewaskan dirinya. Maka dari itu ketika Chelsea datang menawarinya, Lukaku tanpa pikir panjang menerima dan siap membuktikan diri lagi.
"Ini soal kedewasaan. Kedewasaan itu sangat penting. Saya belajar banyak soal diri saya, membuat standar yang tinggi untuk diri sendiri. Sebagai pemain, itu membuat saya lebih pede bersaing," ujar Lukaku di CBS.
"Sepakbola di Italia sangat berbeda; tidak banyak ruang, pertandingan lebih kepada sisi teknis dan taktik sehingga sangat membantu saya. Permainan di Inggris berbeda tapi itu bukan sesuatu yang baru untuk saya. Saya hanya perlu beradaptasi dengan rekan-rekan setim dan juga taktik dari pelatih," sambungnya,
Romelu Lukaku sudah berlatih bareng Chelsea pekan ini dan kemungkinan besar dimainkan saat menghadapi Arsenal akhir pekan nanti.
Baca juga: Chelsea Memang Perlu Lukaku |
Simak video 'Menanti Debut Lukaku di Chelsea dengan Jersey Nomor 9':