.webp)
Piala Dunia Antarklub 2021 bisa saja diundur. Hal ini bakal merepotkan Chelsea dari sisi jadwal di awal tahun 2022.
Chelsea sebagai juara Liga Champions akan tampil di ajang tersebut, bersama lima juara konfederasi lainnya. Sesuai jadwal awal, Tokyo jadi tuan rumah pada 9-19 Desember.
Namun, Jepang dalam hal ini mengundurkan diri pada 9 September lalu karena masih fokus pada pemulihan pandemi virus corona. Jepang tak mau lagi direpotkan oleh event besar layaknya Olimpiade dan Paralimpiade lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alhasil, FIFA kini harus mencari tuan rumah baru untuk menghelat turnamen Piala Dunia Antarklub. Hal ini mengulangi kejadian serupa pada edisi 2020.
Piala Dunia Antarklub saat itu diundur dari Desember ke Februari di Qatar. Ada kemungkinan negara Timur Tengah itu menjadi tuan rumah lagi dan dihelat paling cepat awal 2022.
Jika dipindah ke Februari seperti yang lalu, maka Chelsea paling dirugikan. Sebab, jadwal tanding mereka begitu padat di bulan tersebut.
Dengan menghitung kemungkinan Chelsea melaju jauh di Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Liga Champions, maka bakal ada tujuh pertandingan sepanjang Februari.
Jika ditambah dua pertandingan Piala Dunia Antarklub, Chelsea akan bertanding sembilan kali selama 28 hari atau rata-rata satu laga per tiga hari!
Itu tentunya sangat melelahkan sekalipun Chelsea punya skuad gemuk saat ini. Belum lagi, para pemain harus melakoni perjalanan selama berjam-jam di pesawat.
Chelsea punya misi menjuarai kompetisi ini setelah gagal pada percobaan pertama di 2012, karena kalah dari Corinthians. Mereka jadi tim Eropa terakhir yang gagal juara dunia sebelum dikuasai benua biru dalam delapan tahun terakhir.
Tim lain yang sudah memastikan lolos adalah juara Afrika Al Ahly dan juara Oseania Auckland City.
(mrp/rin)
