West Ham United ingin lebih dipandang di kota London. Mereka pun berencana menambah kapasitas stadion melewati Emirates stadium-nya Arsenal.
West Ham memang tak sebesar Chelsea, Arsenal, atau bahkan Tottenham Hotspur di era sepakbola modern kini. Tapi, soal fanatisme, fans West Ham bukan kaleng-kaleng.
Mereka dikenal sebagai salah satu pendukung garis keras di Inggris dan rivalitasnya dengan Milwall sudah terkenal hingga mancanegara. Maka dari itu ketika West Ham memutuskan pindah dari Upton Park ke London Olympic stadium pada 2016, itu jadi keuntungan tersendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebab West Ham punya kandang berkapasitas 60 ribu tempat duduk setelah sebelumnya tak sampai 40 ribu. London Olympic stadium disewa West Ham selama 99 tahun dan jadi kandang klub London terbesar ketiga setelah Emirates stadium (60.260) dan Tottenham Hotspur stadium (62.850).
Tapi, West Ham rupanya ingin menambah jumlah tempat duduk London Olympic stadium, sekitar 2.500 dan membuat mereka melewati kapasitas Emirates stadium sebagai stadion terbesar kedua di London.
Baca juga: Ejekan untuk Jadon Sancho, Si Agen 007 |
"Semua orang di sini ingin membantu kami untuk lebih maju dan mengembangkan klub ini, baik di dalam maupun luar lapangan, untuk keuntungan suporter kami. Kami semua merasa segalanya berjalan sesuai rencana," ujar manajer West Ham David Moyes di ESPN.
"Dukungan suporter selalu fantastis dan juga atmosfer yang diciptakan, di stadion berkapasitas 60 ribu orang dalam setiap pertandingan," sambungnya.
"Maka dengan makin banyak fans yang mendukung tim ini maka itu lebih baik untuk kami dan kami tak sabar menyambut kedatangan lebih banyak suporter cilik serta keluarganya ke London stadium."
Efek London stadium memang positif untuk West Ham setelah mereka finis posisi keenam musim lalu, pencapaian terbaik di Liga Inggris. Mereka bahkan tampil oke di Liga Europa musim ini, selalu menang di tiga laga fase grup dan tanpa kebobolan.
(mrp/ran)