.webp)
Sebelum memecat Ole Gunnar Solskjaer, rupanya Manchester United baru saja memperpanjang kontrak para staf manajer asal Norwegia itu. Hal ini bisa saja mengganggu proses perekrutan manajer baru.
Dilaporkan Daily Mail, Selasa (23/11/2021), MU sebetulnya ingin memberi kontrak baru pada musim panas lalu, berbarengan dengan perpanjangan kontrak Solskjaer, tapi saat itu tertunda karena ada beberapa detail yang harus dibereskan.
Mike Phelan baru saja menandatangani kontrak baru pada bulan lalu, disusul oleh Michael Carrick, Kieran McKenna, dan Richard Hartis. Kontrak itu berdurasi tiga tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Carrick dan Phelan, dua asisten Solskjaer. Foto: Getty Images/Clive Brunskill |
Pemberian kontrak baru sebenarnya sudah dipertanyakan, mengingat saat itu pun kelanjutan nasib Solskjaer juga telah ramai diperbincangkan. Namun manajemen berprinsip tak mau menghentikan apa yang sudah disepakati sebelumnya, meski kondisi klub di lapangan sedang tak sesuai harapan.
Solskjaer diketahui tetap mendapat dukungan penuh dari manajemen sekalipun MU dilibas Liverpool 0-5, dan dilaporkan akan dipertahankan setidaknya hingga akhir musim. Hanya saja, kekalahan 1-4 atas Watford mengubah situasi yang ada, dan kini meninggalkan masalah baru bagi MU.
Keempat staf itu kini masih bertahan di MU, dengan Carrick naik sebagai caretaker, sambil menunggu penunjukan manajer interim. Namun jika manajer baru datang dan ingin membawa staf baru, maka MU harus siap-siap mengeluarkan kompensasi jutaan Pound untuk Carrick dkk.
Baca juga: Paul Merson: MU Butuh Tim, Bukan Ronaldo! |
